Akhirnya, menurut Sigit, strategi pengendalian suatu penyakit bersumber binatang seyogianya didasari dua hal utama. Pertama, epidemiologi penyakit yang memberikan gambaran tentang pola kejadian penyakit dalam populasi dan wilayah tertentu. Kedua, titik rawan dalam kehidupan vektor dan reservoir-nya yang dapat memadukan kita melakukan tindakan pengendalian yang efektif.***
Arda Dinata
Loka Litbang Pemberantasan Penyakit Bersumber Binatang (P2B2) Ciamis, Balitbangkes Kemenkes R.I.
< HOME > < MENULIS > < KELUARGA > < KESEHATAN > < LINGKUNGAN > < WANITA >