Mohon tunggu...
ARCHELSYA NATALEA SALSA
ARCHELSYA NATALEA SALSA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UNAIR Surabaya

saya mempunyai hobi membaca novel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Eksistensi Pendidikan Berbasis Kearifan Lokal di Tengah Arus Modernisasi di Sektor Pendidikan

22 Agustus 2024   05:30 Diperbarui: 22 Agustus 2024   06:48 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pemecah Masalah

Meskipun zaman sudah berubah menjadi modern, kita sebagai warga Indonesia masih tetap bisa untuk mempelajari, menanamkan, menjaga atau melestarikan keragaman budaya di Indonesia dengan cara :

1.  Memakai pakaian batik di hari tentu pada saat di sekolah.

2. Mengenalkan budaya Indonesia pada dunia luar, contoh promosi melalui sosial media.

3. Membuat sebuah karya seni seperti Lukisan, Karya seni kerajinan tangan, Kemudian dapat di display ke museum.

4. Berkolaborasi antar budaya seperti yang kita tahu bahwa tarian di Indonesia sangat kaya akan keberagaman. Contoh, Tarian kecak di kolaborasikan dengan Tari saman di suatu acara kegiatan.


  • Kesimpulan

Walaupun kita sudah berada di era yang maju atau yang kita sebut modernisasi ini, eksistensi pendidikan digabungkan untuk menjadi pendidikan efektif yang digabungkan dengan kehidupan yang modernisasi. Dengan melalui sebuah pendidikan yang berkualitas, kita semua dapat mengembangkan pengetahuan, wawasan, nilai serta karakter atau bahkan sebagai pewarisan kebudayaan Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun