Test CPNS untuk beberapa daerah dan intansi telah dilakukan, dari total pelamar hampir setengah pengangguran terdidik baik itu fresh graduate sampai yang sudah memiliki pengalaman kerja ikut melamar bermacam-macam formasi CPNS.
Kampus menciptakan beratus-ratus bahkan beribu-ribu lulusannya untuk bisa bersaing di dunia globalisasi dan perdagangan bebas, akan tetapi para lulusan perguruan tinggi lebih menyukai menjadi abdi negara daerah pada menjadi pengusaha sejati.
Para lulusan kampus hanya diberikan kemampuan-kemampuan teoritis tanpa memperhatikan skill yang harus mereka miliki, dan kampus diibaratkan seperti sebuah pabrik yang memproduksi beratus-ratus produk yang siap dipasarkan di dunia global.
Tapi sangat disayangkan dunia global hari ini tidak banyak membutuhkan produk-produk tersebut, karena mereka masih memiliki stok yang cukup banyak atas produk yang mereka pakai, yang terjadi adalah menumpuknya produk-produk tersebut yang bahkan memusingkan pemerintah.
Pemerintah melalui program-programnya mulai mengurai permasalahan yang terjadi, membuka lapangan pekerjaan, mengundang investor, meningkatkan mutu lulusan perguruan tinggi dan lain sebagainya.
Hari ini tepat kita merayakan hari guru nasional, guru yang identik dengan kapur tulis, spidol, papan hitam, papan putih, dan buku absen. Guru sebagai abdi negara yang berperan sangat vital bagi kemajuan SDM bangsa ini dan setiap tahunnya ratusan perguruan tinggi mengeluarkan lulusan-lulusannya untuk menjadi guru bagi bangsa ini.
Guru tidak bisa dipisahkan dari potret-potret pendidikan karena guru adalah salah satu unsur dari pendidikan tersebut, Indonesia bukan lah negara sempit yang bisa dijangkau dari sudut ke sudut hanya dengan kendaraan roda 4 maupun roda 2.
Anak-anak bangsa ini tidak hanya berkumpul pada satu pulau saja, setiap sudut dari wilayah negara ini memiliki anak-anak bangsa yang butuh pendidikan yang bercita-cita ingin menjadi dokter, insinyur, polisi dan lain sebagai. Penyebaran dari pendidikan di negara ini hanya berdasarkan wilayah pulau-pulau besar saja, tapi mengabaikan sudut-sudut pulau terkecil maupun pedalaman-pedalaman pulau.
Guru hari ini adalah guru-guru yang lulusan tahun 70 -an, yang akan bersiap untuk pensiun dengan pengetahuan berpijak pada 1 kurikulum saja, yang mengajar pada 1 metode pengajaran saja. Penyebaran guru pun tidak merata lebih banyak diperkotaan dari pada di desa-desa terpencil.
Berikan kesempatan pada calon-calon guru muda agar mengabdi pada bangsa ini, berikan mereka garansi atas cita-cita mulia mereka yang ingin mencerdaskan anak bangsa ini, jangan jadikan meraka sebagai pengangguran terdidik yang nantinya ilmu yang meraka dapatkan hilang ditelan waktu dan bertambahnya usia meraka.
Selamat Hari Guru kemarin hari ini dan esok akan selalu ada anak-anak muda yang ingin menjadi guru.