Dibawah payung biru semesta
Aku masih berdiri sendiri di tempat sama
Meratapi gejala dari alam
Daun-daun berguguran
Hujan deras dari langit
Saat aku membisikkan selamat tinggal
Pada mimpi yang dulunya bisa terbang.
Dalam pelukan bulan redup
Termenung Aku di bawah sinarnya
Hari semakin pendek
Malam semakin gelap
Tersesat dilampu temaram
Lantang berteriak tanpa suara mencari jalan
Karena saat ini berada di arah tak bertuan
Jadi di sinilah aku
September tak seperti harapannya kala itu
Kebahagiaan bertabur harapan berubah
September tinggal kenangan saat ini
Menjadi air mata dan senyuman memudar
Aku tau itu
Meskipun menyedihkan
Itu adalah bagian dari kehidupan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H