Karang Intan, INFO_PAS -- Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan yang beragama Kristen, khusyuk ikuti ibadah kebaktian yang dipimpin Pendeta Ichu dari Gereja GPIB Effatha Banjarbaru.
"Lapas Narkotika Karang Intan menyelenggarakan program kepribadian bagi WBP, salah satunya kebaktian bagi mereka yang beragama Kristen, dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pribadi mereka menjadi lebih baik lagi. Dekatnya mereka dengan Tuhan, tentu menjadi benteng diri yang akan menjaga mereka untuk tidak berbuat salah di kemudian hari," ungkap Kepala Lapas (Kalapas) Wahyu Susetyo, Selasa (28/02).
Lebih lanjut Kalapas menambahkan, Lapas Narkotika Karang Intan memfasilitasi kemerdekaan beribadah untuk semua WBP-nya. Dari mengikuti kebaktian, WBP diharapkan menemukan ketenangan, bimbingan dan penanaman nilai-nilai positif yang mampu diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Ibadah kebaktian kali ini diikuti lima WBP, dimulai dengan penyampaian doa bersama diiringi alat musik gitar yang dimainkan salah seorang jamaat. Kegiatan juga diisi dengan penyampaian kesaksian dan pengalaman hidup akan kedekatan diri dengan Tuhan.
"Ibadah tentang keimanan dan pertaubatan, kita mendapatkan bimbingan rohani dengan penyampaian pujian-pujian layaknya ibadah yang dilangsungkan di luar Lapas. Ada penyampaian kesaksian pengalaman hidup ketika dekat dengan Tuhan," ungkap Wahyu Pribadi, salah seorang WBP yang mengikuti kebaktian.
Dirinya juga menyatakan, keimanan dan kesadaran akan nilai-nilai kebaikan akan bertumbuh seiring dekatnya diri dengan Tuhan.
Kegiatan ibadah kebaktian yang dilaksanakan rutin setiap minggu ini, berlangsung khusyuk dan lancar hingga akhir kegiatan. (arb)
