Keluarga ditumbuhkan minim edukasi iman dan adab, namun full dengan cita-cita dan harapan yang berkaitan dengan materi semata. Akibatnya kesuksesan dunia tak selalu berkorelasi dengan matangnya kesadaran akan pertanggungjawaban kelak di akhirat, termasuk pertanggungjawaban dalam hal merawat dan memuliakan orang tua.
Inilah mengapa menghadirkan Islam dalam keluarga itu penting. Bukan sebatas mengamankan aspek ibadah ritual, melainkan juga mengenalkan kewajiban diluar ritual yang sama-sama wajib dikerjakan. Menjadikan aturan Allah sebagai pola panduan, ridho Allah sebagai tujuan. Sebab hakikat kebahagiaan bukan dinilai sebatas sukses mengumpulkan harta perbendaharaan.Â
Dengan hadirnya Islam dalam keluarga, anak terbiasa sejak kecil kenal dengan nilai-nilai kebaikan. Akrab dengan ajaran memuliakan orang tua dengan perkataan dan perbuatan sebagaimana yang disebut dalam Alquran dan hadits.Â
Bila dalam lingkungan masyarakat Islam juga dihadirkan, maka kepedulian anggotanya untuk saling mengingatkan dalam kebaikan juga akan memperkuat dasar yang sudah ditanamkan sejak dalam rumah.
 Terlebih lagi jika dalam skala negara juga menghadirkan hal yang sama, maka resonansi kebaikannya akan lebih menggema. Semuanya ditujukan karena ridho-Nya, dari urusan kecil sampe besar. Termasuk dalam hal berbakti, sehingga tidak perlu lagi ada rasa beban tatkala menunaikan kewajiban. []
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H