5 Fakta Menarik Henry Kissinger, Diplomat Ulung, Wafat di Usia 100 Tahun

Pembuka Hubungan dengan Tiongkok: Salah satu prestasi utama Kissinger adalah membuka kembali hubungan diplomatik antara Amerika Serikat dan Republik Rakyat Tiongkok. Melalui taktik diplomasi yang dikenal sebagai "Ping Pong Diplomacy" dan kunjungan rahasia ke Tiongkok pada 1971, Kissinger membuka jalan untuk pertemuan historis antara Nixon dan Mao Zedong pada tahun 1972.

Normalisasi Hubungan dengan Uni Soviet: Kissinger juga terlibat aktif dalam upaya untuk memperbaiki hubungan antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Perundingan mengenai kontrol senjata dan dialog diplomatik antara kedua negara membantu meredakan ketegangan Perang Dingin.

Akomodasi di Timur Tengah: Kissinger memainkan peran kunci dalam mendamaikan konflik di Timur Tengah, khususnya melalui upaya mediasi selama Perang Yom Kippur pada 1973 antara Israel dan negara-negara Arab. Upaya diplomatiknya memimpin pada "Penarikan Jauh" Israel dari Sinai.

Penyelesaian Perang Vietnam: Meskipun terjadi perdebatan dan kritik terhadap perannya, Kissinger juga terlibat dalam upaya penyelesaian Perang Vietnam. Perundingan Paris pada 1973 menghasilkan kesepakatan damai dan penarikan pasukan AS dari Vietnam. Bersama dengan Le Duc Tho, Kissinger menerima Penghargaan Nobel Perdamaian pada tahun 1973 sebagai pengakuan atas perannya dalam mengakhiri Perang Vietnam melalui perundingan di Paris.

Penggunaan Diplomasi Rahasia: Kissinger dikenal karena menggunakan diplomasi rahasia dan negosiasi tertutup untuk mencapai tujuan politik dan keamanan nasional. Pendekatannya yang sering kali bersifat pragmatis dan realpolitik dianggap kontroversial oleh beberapa pihak.

Peran Kissinger dalam diplomasi internasional telah memberikan dampak yang mendalam pada dinamika hubungan antarnegara dan membentuk kebijakan luar negeri Amerika Serikat selama periode penting dalam sejarah. 

Meskipun kontroversial, warisannya tetap menjadi bagian integral dari sejarah diplomasi global.

Banyak yang memberikan pujian kepada Kissinger atas kecerdasan dan pengetahuannya yang luas. Namun, ada juga yang mengkritiknya sebagai sosok yang terlibat dalam tindakan penjahat perang karena dukungannya terhadap kediktatoran anti-komunis, terutama di wilayah Amerika Latin.

Sosok dan tokoh diplomat ulung dalam skala internasional itu, kini telah berpulang. Selamat jalan, pak Henry Kissinger.

Selesai  - obituari "Henry Kissinger"- oleh: D wibhyanto 

Kompasianival

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H