Mohon tunggu...
D. Wibhyanto
D. Wibhyanto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Bidang Sastra, Sosial dan Budaya

Penulis Novel CLARA-Putri Seorang Mafia, dan SANDHYAKALANING BARUKLINTING - Tragedi Kisah Tersembunyi, Fiksi Sejarah (2023). Penghobi Traveling, Melukis dan Menulis Sastra, Seni, dan bidang Sosial Budaya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Menyulam Waktu

28 April 2023   11:16 Diperbarui: 5 Mei 2023   10:45 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi: Menyulam Waktu, Cover photo by D.Wibhyanto/Dokumen pribadi. 

Bahagia dan duka apa lagi yang kelak kita terima, setelah

merenda malam di gulita panjang, di waktu yang tumbuh

lurus, menyulam apa lagi kita? Merona matamu

(tulisanmu di surat bersampul biru)

Menyulam hari esok, setelah melipat waktu

bersamamu, tak sesulit dahulu - katamu

( Jakarta, 2018 )

Oleh: D. Wibhyanto  // * Baca juga, Puisi: Tanpa Catatan Kaki , 

* Baca juga : "Mudah Memungut Sulit Berbagi" // Baca juga: Puisi, Kulepas Senja

Puisi: Menyulam Waktu, Cover photo by D.Wibhyanto/Dokumen pribadi. 
Puisi: Menyulam Waktu, Cover photo by D.Wibhyanto/Dokumen pribadi. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun