Terdampar di Sarang Koretans (#3)
Pusat Pelatihan Koretans
Lalu Jane dibawa oleh teman ayahnya yang bos Gangster itu ke sebuah tempat mirip mess asrama di tepi Pelabuhan. Tempat itu memiliki pintu gerbang tinggi, dan ada beberapa penjaga di sekitarnya membawa anjing galak. Di pintu masuk tempat itu terdapat papan besar bertuliskan: "Pusat Pelatihan Koretans". Jane tidak tahu itu tempat apa.
Jane dan bos Gangster masuk ke tempat itu. Beberapa penjaga di tempat itu membungkuk lama, dan membiarkan mereka masuk. Di pintu masuk terdapat tulisan cat semprot warna putih di sebuah papan berwarna dasar hitam: "Cave Ne Cadas"- Berhati hatilah supaya tidak jatuh!
Ruangan di dalam sangat luas, dengan plafon tinggi, luasnya lebih mirip seperti sebuah hanggar pesawat terbang. Sepanjang mata memandang, rupanya banyak orang tengah sibuk melakukan berbagai kegiatan olahraga beladiri. Di antaranya tinju, karate, yudo, pencak silat, beladiri tehnik pedang dan pisau, dan sebagainya. Jumlah mereka sekitar tujuh puluhan orang. Mungkin lebih. Semuanya laki-laki.
"Selamat datang ketua, Pak Bayu Samudra", teriak seseorang, dan diikuti orang-orang di situ hampir secara serempak. Lalu semua orang di tempat itu membungkuk, memberi hormat. Jane baru sadar bahwa orang yang bersamanya itu adalah orang yang paling berkuasa di tempat itu.Â
Panggilannya, ketua- Pak Bayu Samudra. Dia orang yang disegani dan dihormati di sini.
"Dia anggota baru organisasi", kata Bayu Samudra, kepada semua orang di situ.Â
"Perkenalkan dirimu", katanya kepada Jane. Jane membungkuk.
"Apa yang akan kau lakukan pada perempuan itu, pak ketua?", tanya Gibon pengawal khususnya di tempat terpisah.
"Dia   akan   membalas   dendam.   Biarkanlah   dia melakukan itu, Gibon", jawab Bayu Samudra singkat.