Mohon tunggu...
Aqshal AnandaRafi
Aqshal AnandaRafi Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya hobi berkebun

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Berlindung Dari Berita Hoax dan Meningkatkan Kesadaran

22 Desember 2023   09:45 Diperbarui: 22 Desember 2023   10:15 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dengan menyaring sumber berita, contohnya saat membaca berita online pastikan Anda mendapatkan informasi dari sumber  terpercaya. Media berita bereputasi baik, seperti surat kabar ternama atau situs  berita ternama, biasanya memverifikasi berita sebelum menerbitkannya. 

Berita dari sumber-sumber ini lebih dapat diandalkan dibandingkan informasi yang tersebar di media sosial atau situs web yang tidak dikenal. Cek Fakta Sebelum mempercayai dan membagikan berita, penting untuk selalu mengecek fakta terlebih dahulu.  Berita palsu atau hoax yang kini menjadi fenomena memang menimbulkan kekhawatiran di berbagai kalangan. Banyaknya  akibat dari berita bohong tersebut kemudian menimbulkan keresahan di masyarakat. 

Penyebaran berita palsu didukung oleh beberapa faktor yang turut membuat berita palsu semakin banyak digemari masyarakat. Akibatnya, berita palsu membuat masyarakat tidak percaya bahkan membenci kelompok tertentu, mengganggu atau bahkan merugikan orang yang tidak bersalah, dan memberikan informasi yang salah kepada pengambil keputusan.

 Sekolah dan perguruan tinggi dapat memainkan peran penting dalam menyediakan kelas literasi digital kepada siswa. Selain itu, lembaga pemerintah, organisasi masyarakat sipil, dan platform media sosial  dapat  meningkatkan kesadaran kita terhadap berita palsu dan menyediakan alat dan sumber daya  untuk memeranginya. 

Berpartisipasi dalam kampanye kesadaran masyarakat Selain meningkatkan literasi digital  individu, kita juga dapat berpartisipasi dalam kampanye kesadaran masyarakat untuk memerangi berita palsu. Kampanye semacam ini dapat mengedukasi masyarakat tentang tanda-tanda  berita palsu, memberikan panduan tentang cara melaporkan berita palsu, dan melibatkan masyarakat dalam memerangi penyebaran berita yang tidak akurat.  

Jangan mudah percaya dengan berita yang  tidak diketahui sumbernya  Berita yang berasal dari sumber yang tidak jelas, seperti  media sosial anonim atau situs web yang tidak dapat dipercaya, biasanya merupakan berita palsu. Penipuan sering kali dilakukan di media sosial anonim atau situs web yang tidak dapat dipercaya, sehingga sulit  dilacak. 

Berpikirlah kritis terhadap berita yang Anda terima  Saat membaca atau menonton berita, cobalah  berpikir kritis dan tanyakan pada diri sendiri apakah berita tersebut masuk akal atau tidak. Jika beritanya terlalu aneh atau tidak masuk akal, mungkin itu scam. Jangan mudah menyebarkan berita yang sudah pasti tidak benar. Jika Anda menemukan berita yang sudah pasti tidak benar, sebaiknya jangan langsung disebarluaskan. Anda bisa menunggu hingga kebenaran berita tersebut diverifikasi terlebih dahulu.

Selain tips di atas, penting juga untuk menyadarkan masyarakat akan bahaya berita palsu. Salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat adalah melalui pendidikan dan sosialisasi. 

Edukasi dan sosialisasi dapat dilakukan melalui berbagai media seperti sekolah, media massa dan media sosial. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya berita bohong, diharapkan semakin cerdas dalam menerima dan menyebarkan informasi. Masyarakat juga diharapkan dapat mengkritisi berita yang diterimanya agar terhindar dari berita bohong. Pemikiran kritis, demokratis, dan konstruktif selalu diharapkan  dari cara berpikir masyarakat. Masyarakat perlu melihat fakta  dalam pemberitaan, apakah  sumber yang digunakan dapat dipercaya.

Berita hoax merupakan masalah serius yang dapat menimbulkan dampak negatif yang sangat besar. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk melindungi diri dari berita hoax dan meningkatkan kesadaran akan bahaya berita hoax. Dengan demikian, kita dapat mencegah penyebaran berita hoax dan menciptakan masyarakat yang cerdas dan kritis.

Oleh : Galih Adhi N

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun