Gejala-Gejala Psikologis Siswa Dalam Belajar
Â
Setiap orang pasti mengalami proses belajar. Dalam proses belajar tersebut akan menimbulkan gejala-gejala psikologis dari siswa. Maksud dari gejala psikologis itu sendiri adalah gejala yang timbul akibat adanya aktivitas tingkah laku manusia terhadap lingkungan baik individu atau kelompok. Dalam proses belajar gejala psikologis timbul dari adanya aktivitas pembelajaran yang dilakukannya.
Dalam psikologi terdapat berbagai gejala-gejala yang berhubungan dengan kegiatan belajar siswa, diantaranya yaitu:
1. Panca indera
Panca indera, Kemampuan otak untuk menerjemahkan stimulus seorang anak satu sama lain berbeda-beda, tidak semua stimulus dapat diindra. Begitu pelajaran yang disampaikan guru tidak semua bisa ditangkap oleh siswa, persepsi pun akan berlainan. Hal ini juga mempengaruhi kemampuan belajar
Penglihatan, Alat penglihatan utama adalah mata. Rangsang berupa gelombang cahaya masuk ke dalam bola mata melalui bagian-bagian mata. Prosesnya cahaya masuk ke retina diteruskan berupa impuls menuju ke syaraf (otak) sehingga objek dapat terlihat.
2. Pendengaran dan Pengecap
Alat pendengaran utama adalah telinga. Rangsang berupa gelombang suara masuk ke dalam telinga melalui bagian-bagian alat pendengaran.Gelombang suara merambat melalui 3 media, yaitu udara, benda padat/tulang, cairan/endolymphe.
Alat pengecap utama adalah lidah. Rangsang berupa larutan cairan melalui lidah dan rongga mulut . Prosesnya adalah cairan diterima lidah masuk ke rongga mulut diteruskan nervus ke-9 menuju gyrus centralis posterior (pusat sensibilitas di kulit otak). Reseptor pada lidah ada 4 jenis penerima rangsang, yaitu : rasa manis, pahit, asin dan asam.
3. Pembau dan Perabaan