Mohon tunggu...
AQILA FAUZIA RAHMI
AQILA FAUZIA RAHMI Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

Saya memiliki hobi menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Teori Komputasi dan Implementasi Komputasi Modern

29 Juni 2022   21:43 Diperbarui: 29 Juni 2022   21:48 2450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hipotesis komputasi itu sendiri adalah bagian dari rekayasa perangkat lunak dan ilmu yang meneliti bagaimana suatu masalah dapat diselesaikan pada bentuk komputasi, memanfaatkan perhitungan. Bidang ilmu ini pada prinsipnya mengatur hal-hal yang berhubungan dengan perhitungan dan kerumitan, mengenai formalisme komputasi. Untuk mengarahkan pemeriksaan komputasi menyeluruh, peneliti bekerja dengan pertimbangan numerik dari model PC yang didapat dari mendaftar. Ada beberapa model yang digunakan, tetapi yang paling sering dipertimbangkan adalah mesin Turing. Mesin Turing dapat berupa PC area kerja dengan batas memori terbatas, namun harus diperoleh dalam bagian yang terpisah dan terpisah. Peneliti PC berkonsentrasi pada mesin Turing karena mereka tidak sulit untuk dibentuk atau dibedah, karena mereka menangani bentuk komputasi yang dianggap sebagai model yang sangat luar biasa dan dapat dibayangkan. Batas memori tanpa batas mungkin tampak sebagai kualitas yang tidak dapat dipahami, namun setiap masalah "dapat ditentukan" yang ditangani mesin Turing akan terus menerus hanya membutuhkan ukuran memori yang terbatas. Jadi pada dasarnya setiap masalah yang dapat diselesaikan (dipilih) oleh mesin Turing dapat ditangani oleh PC yang memiliki ukuran memori terbatas.

METODOLOGI

Metode penelitian adalah perkembangan cara-cara terorganisir atau efisien yang digunakan oleh para peneliti untuk menemukan solusi yang tepat atas topik tertentu dari objek pemeriksaan. Pada dasarnya arti penting dari strategi eksplorasi adalah upaya untuk menemukan sesuatu dengan rangkaian yang teratur. Strategi penyusunan artikel ini dilakukan dengan metode pengumpulan data yang berisi informasi-informasi dari berbagai sumber bacaan seperti jurnal, buku dan referensi lainnya yang terkait dengan komputasi. Kemudian dilakukan analisis terhadap informasi tersebut dengan tujuan untuk mencapai hasil yang lebih baik dari sebelumnya, sehingga dapat tersusun menjadi suatu informasi baru yang logis dan sistematis bagi para pembaca. Pada studi penulisan ini, beberapa jenis cloud computing dipecah, meneliti masalah yang dialami dalam pelaksanaan cloud computing, memimpin konsentrasi dalam pelaksanaan komputasi awan, berkonsentrasi pada penulisan pada pilihan yang sesuai dengan komputasi awan dan pemanfaatan komputasi awan. Hasil studi penulisan ini, dapat diketahui dengan baik macam-macam komputasi awan yang ada, permasalahan yang terlihat dalam pelaksanaan komputasi awan, komputasi awan yang wajar bagi organisasi dan keuntungan yang didapat oleh organisasi saat menjalankan cloud dan khususnya adanya bantuan atau referensi dalam melaksanakan komputasi awan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

1.  Teori Komputasi

Komputasi sebenarnya dapat diartikan sebagai suatu metode untuk mengamati suatu masalah dari input informasi dengan menggunakan suatu perhitungan. Ini disebut hipotesis komputasi, sub bidang rekayasa perangkat lunak dan sains. Sudah semenjak lama, komputasi dan perhitungan sebagian besar dapat dijalankan dengan menggunakan pena dan kertas, atau kapur dan catatan, atau dilakukan secara intelektual, sesekali dengan panduan tabel. Namun, saat ini penggunaan komputasi sudah selesai dengan memanfaatkan komputer. Komputasi adalah istilah umum untuk berbagai data, untuk mengamati jawaban atas masalah dari informasi input menggunakan perhitungan. Komputasi adalah subjek rekayasa perangkat lunak, yang menyelidiki apa yang seharusnya dan tidak dapat dilakukan secara pemrograman.

Hipotesis atau teori komputasi adalah bagian dari rekayasa perangkat lunak dan ilmu pengetahuan yang mengatur bagaimana suatu masalah dapat diselesaikan dengan bentuk komputasi, menggunakan perhitungan algoritma. Kedua cabang ini memiliki bidang yaitu, hipotesis kemampuan proses dan hipotesis kerumitan, namun kedua cabang tersebut terhubung dengan metode komputasi formal. Untuk melakukan pemeriksaan komputasi, peneliti bekerja dengan refleksi numerik dari PC yang memulai model komputasi. Ada beberapa teknik yang digunakan, namun yang paling sering diteliti adalah mesin Turing. Mesin Turing dapat menjadi PC area kerja dengan batas memori terbatas, namun harus diselesaikan di segmen yang berbeda. Peneliti PC (komputer) berkonsentrasi pada mesin turing karena mereka tidak sulit untuk dipahami, dibedah, dan digunakan untuk bukti, dan karena fakta bahwa mereka menangani model komputasi yang dianggap sebagai model yang paling luar biasa dan dapat dibayangkan. Penyimpanan memori tanpa batas mungkin tampak seperti sesuatu yang tidak terpikirkan, namun masalah dapat ditentukan apa pun yang dihadapi mesin Turing umumnya hanya membutuhkan ukuran memori yang terbatas. Jadi pada skala mendasar setiap masalah yang dapat ditangani (diambil) oleh mesin Turing dapat ditangani oleh PC yang memiliki memori terbatas.

Sebagai aturan umum, ilmu komputasi adalah bidang ilmu yang mengtur tentang model matematika dan menghasilkan metodologi dan menggunakan laptop untuk melihat dan mengelola masalah (sains) yang dihitung. mesin Turing biasanya hanya memerlukan ukuran memori yang terbatas. Jadi pada dasarnya setiap masalah yang dapat diselesaikan (dipilih) oleh mesin Turing dapat ditangani oleh PC yang memiliki ukuran memori terbatas. Dalam penggunaan fungsional, biasanya melalui penerapan pengalaman program atau berbagai jenis pemrosesan untuk mengatasi masalah di berbagai bidang sains, namun dalam perkembangannya mengamati standar baru yang penting dalam sains juga digunakan. Bidang ini unik dalam kaitannya dengan rekayasa perangkat lunak, yang mempelajari komputasi, PC, dan data. Bidang ini juga kontras dengan hipotesis dan pengujian sebagai jenis ilmu pengetahuan konvensional dan pekerjaan logis. Dalam ilmu pengetahuan yang melekat, metodologi logis dapat memberikan pengalaman baru, melalui penggunaan model numerik dalam program PC berdasarkan pendirian hipotetis yang dibuat, untuk menangani masalah nyata dalam studi teknis.

Komputasi juga sering diartikan sebagai PC (komputer) sebenarnya. Untuk bertindak sebagai ilustrasi dari kerangka kerja yang sebenarnya, seperti komputer terkomputerisasi tertentu, komputer kuantum, komputer pemeriksa DNA, dan komputer atom. Perspektif ini terkonsentrasi di bagian hipotesis aktual yang disebut fisika perhitungan. Bahkan ada perspektif yang lebih ekstrim dalam kaitannya seperti fisika komputerisasi yang menyatakan bahwa perkembangan alam semesta yang sebenarnya adalah proses pemrosesan yang disebut Pancomputationalism. Materi komputasi juga dibagi menjadi 3 cabang, yaitu:

  • Hipotesis Automata (Hipotesis Automata)
  • Hipotesis Komputabilitas (Computability Hypothesis)
  • Hipotesis Kompleksitas (Computational Complexity Hypothesis)

Hipotesis komputabilitas berarti memeriksa apakah masalah penggambaran dapat diselesaikan dalam model pendaftaran teori. Pada akhirnya, hipotesis kalkulasi atau komputabilitas ini mengelompokkan masalah sebagai masalah yang layak atau tidak dapat dipecahkan. Hipotesis kompleksitas mengharapkan bisa melihat kebutuhan realitas untuk mengatasi masalah yang diselesaikan dengan berbagai metodologi. Dengan demikian, hipotesis kompleksitas mengelompokkan masalah sebagai masalah sederhana (simple) atau masalah yang merepotkan (sulit). Hipotesis komputabilitas menyajikan beberapa ide yang digunakan dalam hipotesis kompleksitas. Mekanisasi hipotesis menyinggung definisi dan sifat model figuring. Dalam mengolah hipotesis, model figuring yang sering digunakan adalah Mesin Turing. Beberapa model komputasi:

  • Limited State Automata (FSA)/Limited State Machine (FSM)
  • Push Down Automata (PDA)
  • Mesin Turing (Turing Machine) atau TM

2.  Komputasi Modern

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun