Mohon tunggu...
AprNa
AprNa Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Mari ciptakan kebahagiaan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kapal Berlayar

15 September 2022   00:05 Diperbarui: 15 September 2022   00:10 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kini akupun menyadari nyatanya kamu bukan tempat untuk berlabuh

Cukup...

Jeritan cinta yang tak bisa diungkapkan dengan kata-kata

Diamku caraku mengagumi mu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun