Mohon tunggu...
Apriyanti Arifin
Apriyanti Arifin Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Guru SMA 1 Sragi Kab. Pekalongan\r\nemail : yantiarifin@ymail.com\r\nBlog : http://www.yanti-sma-sragi.blogspot.com/\r\nFacebook : http://www.facebook.com/apriyanti.arifin.69\r\n

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tuntas Dengan Remedial Berjenjang

23 Agustus 2013   00:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:56 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekian tahun mengajar membuahkan pengalaman. Baik itu pengalaman dalam mempelajari materi pelajaran, maupun pengalaman dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan proses penilaian. [caption id="attachment_261093" align="alignleft" width="320" caption="Lomba Best Practice Tk. Nasional di Grand Ussu Hotel & Convention. Prof. Suhardjono, 7 November 2011"][/caption] Saya mengalami hal yang cukup unik, yaitu jika berhadapan dengan materi program linier di kelas XII IPS. Selalu saja banyak siswa yang mengalami remidi. Tidak main-main lebih dari 50% siswa mendapatkan nilai tidak tuntas. Itu yang saya alami ... Saya secara acak mewawancarai siswa yang belum tuntas, kebanyakan dari mereka menjawab ... lupa langkah-langkahnya bu ... ga bisa nggambarnya bu... (soal program linier saya sajikan dalam bentuk uraian). Kalau langkah-langkah saja lupa gimana mau katemu hasilnya ... beberapa hari saya hal memikirkan itu ... gimana caranya ya biar anak-anak tuntas dalam ulangan harian proglin? Akhirnya saya menemukan ide ... dan akan saya cobakan pada mereka. Anak-anak yang belum tuntas saya beri remedial teaching ... kemudian mereka saya tes dengan instrumen remedial jenjang I, alhamdulillah ... sebagian dari mereka tuntas ... tapi masih ada siswa yang belum tuntas ... Siswa yang belum tuntas pada remidi I, saya beri remedial theaching jenjang II ... kemudian mereka saya tes dengan instrumen remedial jenjang II ... apa hasilnya ? alhamdulillah mereka semua TUNTAS ... Pada saat berbincang-bincang dengan Kepala Sekolah ( salam hormat untuk Bapak Rustanto, S.Pd ... ) saya bercerita kalau saya lega sekali karena ulangan harian bisa tuntas semua untuk materi yang biasanya susah untuk dituntaskan. Beliau melihat berkas-berkas instrumen yang saya buat dan hasil ulangan harian siswa ... kemudian menyarankan agar saya menuliskan pengalaman tersebut dan dikirim ke lomba best practice tingkat nasional ... Dengan bimbingan beliau saya menyusun best practice tersebut dan segera saya kirim karena waktunya sudah mepet. Ternyata diluar dugaan saya mendapatkan balasan surat dari kementrian yang mengatakan bahwa saya berkesempatan mendeseminasikan best practice yang telah saya kirim, waktu itu tempatnya di hotel Grand Ussu Bogor tahun 2011 . Jadi kalau biasanya guru mengubah metode atau model pembelajaran, kali ini saya membidik pada evaluasinya yang diperbaiki sehingga mampu menuntaskan nilai ulangan harian siswa. Bagi Bapak/ibu guru yang ingin mencoba mengirim best practice-nya, kementrian mengadakan lomba setiap tahunnya. Pengalaman ini juga saya share di blog saya, silakan yang akan berkunjung klik DI SINI Alhamdulillah rtikel ilmiahnya juga sudah dimuat di Jurnal Pendidikan Widyatama LPMP Jawa Tengah Vol. 9 No. 4 Desember 2012

ABSTRAK

Apriyanti Arifin. 196904081994122002. 2011. Upaya Meningkatkan Ketuntasan Belajar Matematika Siswa Kelas XII IPS.1 SMA 1 Sragi Tahun Pelajaran 2010/2011 Pada Materi Solusi Program Linier Dengan Pemberian Instrumen Evaluasi Remedial Secara Berjenjang. Lomba Penulisan Pengalaman Terbaik ( Best Practice ) Guru dalam Pelaksanaan Tugasnya Tingkat Nasional Tahun 2011.

Kata Kunci : Instrumen Evaluasi Remedial Berjenjang, Ketuntasan Belajar Matematika

Konsep belajar tuntas memberi peluang yang sangat besar kepada para siswa untuk mencapai ketuntasan belajar. Kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa dalam setiap ulangan yang diberikan oleh guru masih terdapat siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar. Oleh karena itu guru berupaya mengadakan remedial kepada para siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar. Rumusan masalah dalam best practice ini yaitu ”Apakah dengan pemberian instrumen evaluasi remedial berjenjang dapat meningkatkan ketuntasan belajar matematika siswa kelas XII IPS.1 SMA 1 Sragi tahun pelajaran 2010/2011 pada materi solusi program linier?” Penulisan best practice ini bertujuan memberi pemahaman tentang pembuatan instrumen evaluasi yang tepat untuk menuntaskan belajar siswa pada materi solusi program linier.

Hasil ulangan harian pada materi solusi program linier, siswa yang tuntas hanya 14, 27 siswa belum mencapai ketuntasan belajar. Penerapan instrumen evaluasi remedial jenjang pertama diikuti oleh 27 siswa, 5 siswa berhasil tuntas, 22 siswa belum tuntas. Penerapan instrumen evaluasi remedial jenjang kedua, diikuti oleh 22 siswa, 9 siswa berhasil mencapai ketuntasan belajar, 13 siswa belum tuntas. Penerapan instrumen evaluasi remedial jenjang ketiga, diikuti oleh 13 siswa dan semua siswa berhasil mencapai ketuntasan belajar.

Melalui penerapan intrumen evaluasi remedial jenjang pertama, jenjang kedua dan jenjang ketiga.Disimpulkan bahwa penerapan instrumen evaluasi remedial berjenjang ternyata dapat meningkatkan ketuntasan belajar siswa.

@@@@@@@

  • PESERTA DIKLAT ONLINE 45 HARI P4tkmatematika
  • APRIYANTI ARIFIN
  • ANGKATAN 2 No. Urut : 65

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun