Mohon tunggu...
Aprilia Permata
Aprilia Permata Mohon Tunggu... Bankir - Mahasiswi

Be strong

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN BTV III UNEJ Gelar Pendampingan kepada Guru dalam Sistem Pembelajaran Digital

29 Agustus 2021   08:34 Diperbarui: 29 Agustus 2021   08:41 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

BONDOWOSO- Mahasiswa Kuliah Kerja nyata (KKN BTV III) Kelompok 13 dengan DPL Ir.Gatot Subroto,MP,. Melakaukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan melakukan pendampingan kepada guru dalam sistem pembelajran digital untuk meningkatkan kualitas sistem belajar di masa pandemi covid-19. Pelaksanaan KKN BTV III UNEJ mulai dilaksanakan pada 11 Agustus -- 9 September 2021 yang berlokasi di Desa Wringin, Kecamatan Wringin, Kabupaten Bondowoso.

Pada masa pandemi covid-19 ini menjadi salah satu fenomena yang membuat sistem pembelajaran di sekolah harus dilakukan secara daring. Pandemi covid-19 ini menjadi salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap sistem pendidikan di Indonesia, kejadian ini sangat mengaharuskan seluruh proses belajar mengajar di sekolah di tiadakan, kebijakan pemerintah untuk tetap di rumah saja membuat sistem pembelajatran virtual yang seperti saat ini dilakukan.

Berdasarkan survei pada ke-5 guru yang terdampak covid-19, yaitu Mohammad Hendra Iswandi S.Pd, Abdul Halim S.Pd, Mohammad Dhafir S.Ag, Yuyun Ermawati S.Pd,i dan salah satu sasaran yaitu ibu Diah Pujiningtias S.Pd. Sd menjelaskan bahwa "Dengan adanya kebijakan bahwa siswa diharuskan untuk daring menjadikan para siwa dan siswi cenderung malas untuk belajar, apa lagi sistem pemvbelajarannya hanya membagikan tugas lewat chat WA saja" Ujarnya. Pandemi ini membuat sistem belajar mengajar berubah, belum lagi hal ini membuat orang tua siswa kebingungan bagaimana cara membuat siswa lebih giat untuk belajar lagi.

Dengan ini saya Aprilia Putri Permata , Mahasiswa KKN BTV III Universitas Jember, memiliki keinginan untuk meningkatkan minat literasi para siswa melalui pelatihan kepada guru SD. Program pelatihan menggunakan aplikasi zoom dan classroom serta sharing tentang permasalahan proses pembelajaran pada masa pandemi covid-19. Pelatihan yang di  ini langsung saya lakukan di kediaman sasaran masing-masing

Berikut program kerja untuk membantu para siswa melalui pelatihan pada guru menggunakan aplikasi zoom dan classrom guna membantu sistem pembelajran yang lebih efektif dan mudah di pahami, diantaranya melakukan pelatihan seperti memperkenalkan aplikasi zoom dan tutorial cara penggunaanya, pelatihan ini diharapkan guru dan siswa dapat mengerti cara menggunakan aplikasi yang baik serta mempermudah sistem pembelajaran.

Selanjutnya program kerja menggunakan google classroom ini dilakukan tidak beda jauh dari aplikasi zoom, hanya saja aplikasi ini sudah memiliki kerja sama dengan google sehingga langsung tehubung dengan sistem pendidikan, pelatihan ini diharapkan agar para guru dan siswa tidak merasa bosan dalam melaksanakan sistem belajar online.

Sejauh ini, saya mahasiswa KKN BTV III UNEJ setelah melakukan pelatihan selama tiga Minggu ini para guru sudah mulai mempraktikkan kepada para siswanya menggunakan aplikasi zoom dan classroom, salah satu sasaran yaitu Bapak Abdul Halim "sejak mempraktikkan kepada siswa menggunakan aplikasi zoom, siswa nampak lebih semangat melangsungkan sistem belajar mengajar. 

Dengan adanya aplikasi ini tidak membuat para siswa merasa bosan" Ujarnya. Dengan menggunakan aplikasi zoom dan classroom di daerah yang plosok akan tetapi masih dapat di jangkau oleh jaringan ini cukup membawa perubahan seperti siswa semakin aktiv walopun dalam keadaan pandemi dan mendapatkan pembelajaran yang cukup efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun