Dosen universitas Muhammadiyah Riau melalui program kemitraan masyarakat kementrian pendidikan nasional mampu memberikan rumah hatchery dan alat pengasap ikan kepada Ulam Slamet Farm UPR unit usaha pembibitan ikan lele yang telah disertifikasi oleh kementrian kelautan dan perikanan sebagai bibit ungul jenis lele sangkuriang pada usaha perikanan darat.Â
Ketiga dosen Universitas Muhammadiyah Riau tersebut adalah Sunanto,S.Kom,M.Kom dosen program studi teknik informatika sebagai anggota yang berperan untuk menerapkan teknologi embedded system pengaturan suhu dan ph air dalam kolam, sedangkan Israyandi,ST,MT dosen program studi Teknik Kimia sebagai anggota yang berperan untuk memberikan komposisi air agar kematian bibit ikan lele dapat ditekan.Â
Sedangkan Sunaryo,ST,MT sebagai ketua dari program studi Teknik Mesin yang bertugas untuk merancang, mendesain dan mengimplementasikan Hatchery dan alat pengasapan ikan pada UPR Slamet Farm di Desa Hangtuah Kec.Perhentian Raja Kab.Kampar atau lebih di kenal dengan Kampung lele. dibantu oleh 10 orang mahasiswa proses pengerjaan Hatchery dan alat pengasapan ikan lele sudah mencapai 80%.
Program kemitraan masyarakat adalah program  yang dicetuskan oleh kementrian pendidikan dan kebudayaan melalui dosen di perguruan tinggi pada dirjen pendidikan tinggi untuk berperan serta membantu, mempromosikan dan mengayomi usaha mikro kecil dan menengah untuk terus bangkit melalui program kemitraan masyarakat dosen perguruan tinggi dapat membantu UMKM dengan dana bantuan minimal 30 juta dan maksimal  50 juta jangka waktu pengerjaan adalah 1 tahun. Dana tersebut dapat digunakan untuk membuat peralatan pendukung, bahan pendukung dan modal usaha tambahan bagi UMKM tersebut.
Universitas Muhammadiyah Riau pada tahun 2023 memberikan bantuan pada masyarakat di riau melalui program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen. Nilai bantuan tersebut lebih kurang 600 juta rupiah yang tersebar menjadi beberapa kegiatan oleh kelompok dosen pengabdian mono tahun dan program pengabdian multi tahun. Ketua LPPM Universitas Muhammadiyah Riau Dr.Aidil Haris,S.Sos,M.Si menargetkan tahun depan program pengabdian masyarakat yang dapat langsung dinikmati oleh masyarakat melalui unit usaha mikro adalah 1,2 milyar. Dengan dana tersebut dosen UMRI tegasnya bisa membantu lebih kurang 30 UMKM dipropinsi Riau semoga tercapai target kita insya allah ujarnya.
Menurut mitra PKM kampung lele Slamet Mahadi,S.Pd ditemui dikediamannya merasa banga dan terharu dengan mendapatkan bantuan rumah hatchery dan alat pengasap ikan secara gratis dari tim PKM Dosen Universitas Muhammadiyah Riau. Beliau berjanji akan mengunakan fasilitas bantuan itu dengan baik dan bertangung jawab untuk meningkatkan produksi dan kwalitas bibit ikan lele produk asli Kampung Lele Desa Hangtuah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H