Pentas Seni Gebyar CTPS di SDN Mojo III dihadiri oleh Kepala Puskesmas Mojo
 Aprida Nur Saifatul Arifah
NIM.101911133029
Pentas Seni Gebyar CTPS ini merupakan bagian dari kegiatan mahasiswa magang FKM Universitas Airlangga Surabaya yang bekerja sama dengan UNICEF untuk memberikan intervensi perubahan perilaku CTPS anak sekolah. Intervensi ini sudah dilakukan sejak awal September dan puncaknya di Hari CTPS sedunia. Serangkaian kegiatan yang mengajak siswa belajar sambil bermain sangat menarik perhatian siswa. Konon, kegiatan pembelajaran yang selama ini banyak dilakukan di dalam kelas. Sehingga, kegiatan intervensi yang dilakukan oleh para mahasiswa disambut dengan baik. Beberapa kegiatan meliputi kegiatan bermain, bernyanyi, nonton video, dan mendengarkan lagu-lagu 7 langkah CTPS dan himbauan untuk CTPS. Antusias para siswa yang sangat luar biasa ini meningkatkan semangat para mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan magang sebaik mungkin.
Sabtu, 15 Oktober 2022 bertepatan dengan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia menjadi salah satu pengingat pentingnya Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). Peringatan ini tidak kalah meriah dengan kegiatan yang sebelumnya pernah dilaksanakan. SDN Mojo III yang berada di wilayah kerja Puskesmas Mojo menjadi salah satu yang berperan dalam menggelar Gebyar Peringatan CTPS se-dunia. Kegiatan gebyar ini sangat menarik perhatian siswa yang disambut dengan gembira dan penuh semangat. Kegiatan dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB sampai selesai. Kegiatan ini dimeriahkan dengan beberapa lomba diantaranya Lomba Mading dan Lomba Menggambar Mewarnai serta Pentas Seni sebagai bentuk unjuk bakat para siswa dengan bertemakan "Cuci Tangan Pakai Sabun".
Tidak kalah meriah, pentas seni Gebyar CTPS ini dihadiri oleh Kepala Puskesmas Mojo dan Petugas Promkes serta Sanitarian yang ikut serta mendukung perilaku CTPS sebagai bentuk budaya di lingkungan sekolah. Kepala Puskesmas bersama dengan petugas promkes sanitarian mengapresiasi kegiatan magang yang telah dilakukan dengan harapan perilaku CTPS anak usia sekolah dapat menjadi suatu budaya yang baik untuk terus ditingkatkan. "Semangat, kegiatannya bagus" (Petugas Promkes dan Sanitarian).
(wid)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H