Mohon tunggu...
Apose
Apose Mohon Tunggu... Editor - Praktisi Media, Penyelaras Bahasa Kompas, Penulis Biografi

Bertugas sebagai penyelaras bahasa (Indonesia) di Harian Kompas. Lahir di Pulau Nias. Senang menulis untuk KOMPASIANA, baik tentang Pulau Nias maupun kebahasaan, bahasa Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Selamat Datang Liga Inggris

17 Agustus 2012   17:15 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:36 663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Sebentar lagi turnamen sepak bola paling populer sejagat, Liga Inggris, akan segera dimulai. Para pemirsa televisi di Tanah Air pasti sudah siap-siap menyambutnya dengan sukacita. Kehadiran Liga Inggris dan juga sejumlah liga lain di seluruh dunia lewat siaran televisi berarti hiburan melepas kepenatan bagi para pencinta sepak bola di Nusantara.

Tontonan pertandingan sepak bola diakui menjadi sebuah komoditas yang menarik dan menghasilkan uang. Tidak mengherankan bila pihak-pihak yang terkait dengan penyiaran tontonan itu mengemasnya sedemikian rupa sehingga para penggemar menjadi semakin terhibur. Tak terkecuali juga para komentator dan pemandu acara bersiap-siap tampil di layar kaca dan menjadi panduan bagi pemirsa untuk mengomentari jalannya pertandingan.

Nah, terkait komentator dan pembawa acara ini, ada tiga hal yang perlu kita garis bawahi pada komentar-komentar yang disampaikan saat mengomentari pertandingan menyangkut pemilihan kata. Semoga para pembawa acara dan komentator bisa menjadikan ini sebagai masukan dan dipraktikkan saat memandu pertandingan sepak bola.

(1) Memenangi vs 'memenangkan'

Beberapa komentator sepak bola sebenarnya sudah secara tepat menggunakan kedua kata ini secara benar.  Namun, sebagian lainnya masih ada yang belum bisa membedakannya. Perhatikan contoh kalimat di bawah ini:

Manchester United memenangi laga melawan Newscatle, 5-0. (Kalimat ini menjelaskan bahwa MU menang atas Newscatle.)


Akan tetapi, kadang kala para komentator mengucapkannya:

Manchester United memenangkan laga melawan Newscatle, 5-0. (Kalimat ini bermakna, MU memberikan kemenangan kepada laga.)


Bandingkan dengan kalimat di bawah ini:

Gol Wayne Rooney memenangkan MU. (Gol yang dibuat Rooney membuat MU menang).


Bila subyeknya yang menang maka seharusnya kita menggunakan kata 'memenangi'. Sebaliknya, bila obyeknya yang menang, kata yang tepat adalah 'memenangkan'.'

(2) 'Menang atas' dan 'kalah dari'

Dalam bahasa Indonesia, kita juga mengenal pasangan kata yang sudah ajek. Kata 'menang' itu biasanya berpasangan dengan 'atas' sedangkan 'kalah' pasangannya 'dari'. Jadi, dalam sepak bola, sebaiknya menggunakan kalimat seperti ini:

- MU menang atas Newcastle.

- Setelah kalah dari MU di laga pertama, Newcastle bertekad membalasnya di laga kedua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun