Mohon tunggu...
Apir Imami
Apir Imami Mohon Tunggu... Lainnya - Pujangga yang mampir sejenak di dunia

Sirami jiwa dengan zikir pada Ilahi# Ibu dari seorang buah hati penyejuk jiwa# Long life education # Life is story # Fighter

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menelusuri Jalan Impian

17 Januari 2021   05:58 Diperbarui: 17 Januari 2021   06:03 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh : Apir Imami

Berliku mendaki menurun dan penuh bebatuan, akan selalu dikejar, pantang kembali sebelum diwujudkan, tegar semakin berkobar

Keyakinan kian digemakan, pada relung hati tersemat harapan, biar lelah menyapa harus tetap bertahan, pada garis impian yang telah ditargetkan

Tidak apa luput dari perhatian, karena itu bukan tujuan, tidak apa berselimut awan, nanti bakal hadir sinar mentari yang menyilaukan

Impian yang terus bersemayam, berada dalam tingkat tertinggi perasaan, akan selalu diperjuangkan, hingga nama yang menjadi kenangan

Jambi, 17 Januari 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun