Dalam KPK Trip Bogor pekan lalu, sejumlah hal saya pelajari dari Narasumber Ibu Ayu Diah Respati. Seperti tagline yang diusung Danamon Prima sebagai sponsor dari kegiatan ini, Saatnya Pegang Kendali, tak hanya Kartu Danamon Flazz yang membuat kita pegang kendali dengan memudahkan kita bertransaksi non tunai tanpa perlu antri dan recehan, namun juga, Ilmu mengelola Instagram membuat kita memegang kendali atas media sosial kita.Â
Secara ringkas, presentasi Bu Ayu Diah Respati saya susun di bawah ini, Â
1. Buat profile akun yang informatif. Jelaskan dengan ringkas dan permudahlah orang mengakses kita. Sertakan no WA yang mudah dihubungi klien yang ingin menggunakan jasa kita. Profil sebaiknya dibuat dalam bentuk fanpage. Bukan personal. Perlu dibedakan akun personal dan fan page, bagaimanapun Kita pegang kendali. Foto keluarga ya di personal. Foto produk yang kita endors di fan page tersebut.
2. Sebaiknya foto yang dikirimkan tidak blur, atau gelap, jelas dan mudah membuat orang tertarik. Kita tidak wajib menggunakan kamera bagus. Kamera HP juga bermanfaat sepanjang pencahayaan, dan pengambilan fotonya tepat sehingga jelas dan tidak blur tadi.
3. Usahakan yang kita unggah mempunyai nilai lebih. Berikan kesan, kelebihan dan informasi. Kesan diperlukan untuk memperkuat nilai produk yang kita unggah pada Instagram kita.Â
4. Berinteraksilah dengan follower kita. Jangan malas membalas komentar.Â
5. Gunakan hestek yang tepat. Hestek berpengaruh pada keterbacaan foto produk yang kita unggah.
6. Jangan malas meriset, kapan Instagram kita banyak dikunjungi/disukai. Jam jam tertentu lebih menuai banyak like', pada jam tersebut sebaiknya kita mengunggah.Â
[caption caption="Belajar dari foodblogger "][/caption]
Terimakasih atas ilmu yang diberikan Ibu. Terimakasih KPK. Terimakasih Danamon.Â