Teori politik berfokus pada kondisi politik suatu negara, seperti dinamika kekuasaan dalam pemerintahan, aturan, atau hukum. Teori ekonomi berfokus pada kondisi ekonomi suatu negara, seperti aktivitas ekonomi, pendapatan, dan perpajakan. Liberalis, yang didasarkan pada Adam Smith dan David Ricardo, menekankan pentingnya regulasi ekonomi komparatif dalam mempromosikan perdagangan internasional. Marxis, di sisi lain, berpendapat bahwa kondisi ekonomi yang mempengaruhi kekuatan politik dan tenaga kerja akan mengarah pada sistem politik yang dominan. Kemudian beralih ke masalah perdagangan antara Amerika Serikat dan Cina. Amerika Serikat telah dikritik karena defisit perdagangannya dengan Tiongkok, yang mencapai $419,5 miliar pada tahun 2018. AS telah berupaya untuk mengurangi defisit perdagangannya dengan China dan juga telah dikritik karena memberlakukan tarif tinggi pada produk-produk China.
Artikel ini juga membahas situasi saat ini antara AS dan China, menyoroti tantangan yang dihadapi oleh kedua negara dalam menyeimbangkan perdagangan dan pertumbuhan ekonomi. Artikel ini juga membahas perang dagang yang sedang berlangsung antara AS dan Cina, menyoroti perlunya kerja sama dan diplomasi yang berkelanjutan dalam mengatasi masalah perdagangan global.
Sumber:
Divine, D. 2023. Explained: Mercantilism, Liberalism And Marxism. indiatimes.
Reza, Muhammad. 2023. Membongkar Perang Dagang AS Vs China & Upaya Dedolarisasi.
CNN Indonesia. 2020. Kronologi Perang Dagang AS-China Selama Kepemimpinan Trump.
Novita. INTRODUCTION TO INTERNATIONAL POLITICAL ECONOMY.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H