Dari sebuah dusun kupanggul senjata menuju medan pertempuran
Tak hiraukan suara sumbang penghalang perjuanganÂ
Langkahku tegap, siap hadapi dengan sigap tak lengah walau sekejapÂ
Segala serangan tak kan mampu surutkan langkah menuju kemenangan  Â
Lihatlah kami, berkacalah untuk negeri Â
Demi kejayaan pertiwi teruslah mengabdi dan berbaktiÂ
Memikul senjata bukan satu-satunya cara melawan penjajahan tiraniÂ
Biarlah kami yang menjaga bumi demi damai hingga matiÂ
Lihatlah anak-anak bangsa yang menderita karena tak berdayaÂ
Digilas kekejaman karena ambisi kekuasaan semataÂ
Terombang-ambing dalam kebijakan yang penuh ketidakpastianÂ