Kampus Mengajar adalah salah satu program dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Indonesia yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengajar dan membantu proses pembelajaran di sekolah-sekolah dasar dan menengah yang memerlukan dukungan.Â
Kampus Mengajar 7 adalah angkatan ketujuh dari program ini, yang telah berlangsung secara bertahap sejak pertama kali diluncurkan. Kampus Mengajar 7 adalah program di mana mahasiswa diterjunkan ke sekolah-sekolah yang membutuhkan, terutama di daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal), untuk membantu para guru dan siswa dalam meningkatkan kualitas pendidikan.Â
Mahasiswa yang mengikuti program ini berperan sebagai asisten guru dan juga berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sekolah lainnya. Pada Angkatan ke 7 kali ini, mahasiswa/i dari Universitas Mataram yang berbeda Program Studi, yaitu Anwar (Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Dhira Diana Agustina (Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini), Nabila Rosnanda Amelia Fatiha (Bahasa Inggris), Rufaidah Al Ansyariyah (Bahasa dan Sastra Indonesia) dan yang terakhir Sulis Mai Fitriana (Bahasa Inggris) mendapatkan kesempatan mengikuti Program Kampus Mengajar dan ditempatkan di SDN 10 Ampenan.
Untuk menentukan Program Kerja, Mahasiswa/i di minggu pertama melaksanakan Observasi di lingkungan sekolah SDN 10 Ampenan, Dari segelintir permasalahan atau tantangan yang kami temukan pada saat observasi mendorong kami untuk membuat program kegiatan yang dapat membantu permasalahan disekolah dalam meminimalisir tantangan tersebut untuk membawa pendidikan yang berorientasi pada masa depan.Â
Maka dapat disimpulkan bahwa dari beberapa program kerja yang kami rancang, daftar prioritas dan yang utama kebutuhan sekolah sesuai hasil observasi kami yaitu membuat program kerja untuk Meningkatkan Literasi dan Numerasi di SDN 10 Ampenan.Â
Literasi adalah kemampuan untuk membaca, menulis, memahami, dan menginterpretasikan teks. Ini melibatkan pemahaman yang mendalam tentang bahasa dan bagaimana bahasa digunakan untuk berkomunikasi. Sedangkan, Numerasi adalah kemampuan untuk memahami dan bekerja dengan angka serta konsep-konsep matematika. Ini mencakup kemampuan untuk melakukan operasi aritmetika dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Adapun beberapa Program Kerja yang membantu meningkatkan Literasi dan Numerasi siswa di SDN 10 Ampenan, Yaitu :
1. Literasi
- Bimbingan Membaca
proses pendampingan atau bimbingan yang diberikan kepada siswa untuk meningkatkan kemampuan membaca dan pemahaman terhadap huruf & teks-teks tertentu. Kegiatan ini dimulai setelah Bulan Ramadhan dan dijalankan setiap hari. Kegiatan ini dilakukan setelah pulang sekolah dan durasi waktu bimbingan 15 menit. Bimbingan membaca ini diikuti dari kelas 1 -- 6, ada yang masih mengeja dan belum bisa membaca.