Mencoba Kembali Menjadi Kompasioner

Saya ingat beberapa tahun lalu, Kompasiana mengucapkan semoga lekas sembuh pada saya yang saat itu sedang sakit demam berdarah. Wah saya benar-benar merasa senang sekali. 9 tahun lalu tepatnya. Wah rasanya waktu cepat berlalu. 

Saat itu saya masih kuliah dan belum memiliki pendapatan sama sekali. Menulis pun pinjam laptop orang tua. Dan ketika berbosan, akun twitter Kompasiana ngetweet kurang lebih nadanya "sedang apa nih?", dan saya jawab "sedang terbaring di rumah sakit". Lalu dibalas "semoga lekas sembuh :)". 

Saya benar-benar senang saat itu. 

Kini, saya sudah berumah tangga dan menempati rumah sendiri. Ternyata banyak juga waktu luang yang saya miliki. Saya putuskan untuk membuka kompasiana sambil mendownload software. 

Wah, sudah berubah sekali rasanya. Entah apa saya bisa kembali menyesuaikan diri. Di pojok kanan saya lihat icon login, dan saya coba putuskan untuk login. Hmm

Yasudah, saya mencoba melengkapi profil dan menggerakkan keinginan untuk kembali aktif menulis. 

Alah bisa karena biasa bukan?