" Ketika saya mengatakan kami sedang dalam pengembangan tim, kalian para media seperti membunuh saya, " Xavi mengatakannya pada konferensi pers terbaru. Â
" Mereka para media membuat saya merasa tidak berharga. Itu terjadi juga kepada Guardiola, Valverde, Dan Luis Enrique, itu kejam, tidak menyenangkan. Seperti Anda mempertaruhkan hidup Anda pada setiap saat untuk club, tetapi mereka tidak menghargainya. Itu tidak terjadi di klub mana pun."
" Tidak peduli apa yang saya lakukan untuk Barcelona, mereka tidak memberikan saya apresiasi. Saya telah memenangkan laliga dengan unggul 14 poin dari Real Madrid, saya sering memberi kesempatan bagi para pemain muda, saya merasa sangat tidak di hargai, Itu sebabnya saya meningalkan Barcelona," Tampaknya Xavi sudah muak. Dia bosan dengan media yang membunuhnya setiap kali hasil Barca tidak sesuai keinginannya, tapi begitulah yang selalu terjadi di Barcelona. Â
Barcelona telah kalah 3 dari 5 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi, termasuk final Supercopa melawan Real Madrid dan perempat final Copa del Rey.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H