Mohon tunggu...
Anugerah Dewandaru Annissam
Anugerah Dewandaru Annissam Mohon Tunggu... Lainnya - -

Practicing writing, in order to create good writing -- 😊😊

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Pentingnya Riset Pengguna dalam Proses Desain UI/UX: Studi Kasus Aplikasi MYOB

6 November 2024   08:06 Diperbarui: 6 November 2024   08:17 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Di dunia desain digital yang semakin kompleks, terdapat satu prinsip dasar yang menjadi pondasi untuk menciptakan pengalaman digital yang unggul, yaitu riset pengguna. Riset pengguna adalah komponen penting dalam proses desain UX, yang memungkinkan desainer untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang kebutuhan, preferensi, dan perilaku audiens target mereka.

Desain antarmuka pengguna (UI) yang menarik memang penting, namun tanpa pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan pengguna, suatu produk berisiko gagal di pasar. Salah satu contoh nyata adalah aplikasi MYOB, yang merupakan salah satu produk yang kurang memenuhi kebutuhan pengguna. Banyak umpan balik menunjukkan bahwa aplikasi ini terlalu kompleks, sulit dipahami, dan menawarkan fitur-fitur yang kurang relevan.

Ulasan pengguna di situs Trustpilot memperlihatkan sejumlah keluhan yang berfokus pada fungsionalitas aplikasi MYOB. Beberapa pengguna melaporkan bahwa "fitur MYOB sering tidak berfungsi atau mengalami kesalahan fungsi, yang sangat mengganggu produktivitas," serta bahwa "tidak ada layanan pelanggan yang tersedia ketika dibutuhkan." Umpan balik ini memperkuat pandangan bahwa aplikasi MYOB menghadapi masalah besar dalam hal desain yang sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Riset pengguna sangat penting dalam desain UI/UX karena memungkinkan desainer mengadopsi pendekatan berpusat pada pengguna, mengungkap wawasan tentang harapan dan kebutuhan mereka, serta mengidentifikasi peluang di pasar. Keterlibatan pengguna sejak awal meminimalkan risiko produk yang tidak relevan dan meningkatkan kegunaan serta kepuasan. Data ini dibuktikan pada website Medium, yang menekankan bahwa pemahaman yang baik tentang audiens dapat mencegah kesalahan desain. Contoh nyata terlihat pada aplikasi MYOB, di mana kurangnya riset pengguna menyebabkan antarmuka yang kompleks dan fitur yang tidak sesuai, menunjukkan pentingnya riset untuk menciptakan pengalaman digital yang lebih baik.

MYOB, atau Mind Your Own Business, adalah aplikasi pembukuan yang dirancang untuk membantu pemilik usaha, baik skala kecil maupun besar, mengelola aspek-aspek penting bisnis mereka, seperti akuntansi, penggajian, dan manajemen bisnis. Meskipun aplikasi ini memiliki beragam fitur, kegagalan utama terletak pada antarmuka yang terlalu kompleks dan fitur yang tidak relevan, yang justru menjadi penghalang bagi pengguna.

Salah satu langkah penting yang perlu dilakukan MYOB adalah menyederhanakan antarmuka pengguna. Mengurangi jumlah fitur yang ditampilkan sekaligus dan memperbaiki navigasi, pengguna akan lebih mudah menemukan fungsi yang mereka butuhkan tanpa kebingungan. Desain yang lebih sederhana akan membantu pengguna dalam menggunakan aplikasi ini secara lebih efisien.

Selain itu, MYOB perlu menyediakan panduan langkah demi langkah langsung dalam aplikasi agar pengguna dapat memahami cara menggunakan fitur dasar tanpa harus mencari bantuan eksternal. Penyediaan layanan dukungan pelanggan yang responsif, seperti obrolan langsung atau tutorial video, juga akan memberikan pengalaman yang lebih positif bagi pengguna yang mengalami kesulitan.

Untuk mencegah kesalahan serupa di masa depan, MYOB dapat melibatkan pengguna dalam proses pengembangan. Mengundang pengguna untuk menguji versi beta perangkat lunak dan mengumpulkan umpan balik, MYOB dapat memastikan bahwa produk yang dikembangkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Dengan semua langkah ini, MYOB berpotensi memperbaiki kesalahan desain sebelumnya dan menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik, yang pada akhirnya akan meningkatkan kepuasan pengguna dan kesuksesan produk di pasar.

Secara keseluruhan, riset pengguna yang efektif sangat penting dalam memastikan bahwa perangkat lunak atau produk digital lainnya berhasil memenuhi kebutuhan dan harapan pengguna. Tanpa riset yang tepat, seperti yang terlihat dalam kasus MYOB, perangkat lunak yang kompleks dan tidak relevan berisiko diabaikan oleh pengguna, yang dapat mengurangi tingkat adopsi dan menghambat kesuksesan produk secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun