SUKRI ALI .S.IP.Si Satu Babak Tentang Peperangan (KNPI PULAU MOROTAI)
satu babak tentang peperangan 'memenangkan' singgasana ketua KNPI PULAU morotai sudah terlihat didepan mata. KNPI krisis program karena tidak inisiatif dari personal pengurus KNPI sebelumnya jadi kepengurusan periode lalu dianggap gagal. Itu terlihat pasca raker program tidak berjalan seperti yang diharapkan. KNPI hanya hadir pada saat musyawarah daerah selebihnya kehilangan gaungnya.Padahal KNPI seharusnya menjalankan program kerja sesuai isu dan kondisi yang terjadi di Morotai. Pulau Morotai merupakan kawasan ekonomi khusus, kawasan ekonomi pesisir, termasuk 10 destinasi wisata di indonesia dan adanya polemik tentang invistasi jepamg di pulau Morotai. Dengan adanya isu-isue diatas tentu saja KNPI harus berbicara soal tersebut. Pada saat yang sama KNPI membenahi masalah –masalah rumah tangganya termasuk internal kepengurusannya. Menurut saya dengan pengalaman memimpin beberapa organisasi membuat kepercayaan diri saya besar ketika saya memimpin KNPI kedepan.Tentunya ada progres yang memperlihatkan perubahan. Bukan sekedar merubah sistem tapi lebih kepenguatan SDM nya.
Jadi penguatan SDM ini dilakukan secara formal melalui perguruan tinggi. Seperti yang kita ketehaui KNPI mempunyai kekuatan politis yang bisa membuat pemerintah mendukung kebijakan KNPI dalam penguatan SDM salah satu bentuknya adalah mampu mengidentifikasi pemuda Morotai yang memiliki potensi dan berkesempatan tentunya untuk mengembangkan diri melalui wadah KNPI.
Berkaca melalui KNPI sebelum nya di morotai, yang kepengurusan sebelumnya lebih diwarnai oleh kalangan birokrat,dan politisi sehingga sejarah panjang meletarbelakangi hadirnya kesadaran di kalangan senior , OKP dan seluruh elit pemuda yang ada di Morotai sehingga periode kali kepercayaan untuk memimpin KNPI S itu diberikan kepada kalangan akademisi.
Saya berharap siapapun dari kalangan akademisi mampu melahirkan terobosan yang baru ,warnah yang baru sehingga mampu menghapus citra buru KNPI sebelumnya dan mampu membuktikan bahwa kalangan akademis “BISA”. Dan membawa KNPI menjadi wadah organisasi kepemudaan (OKP) dalam mewujudkan generasi muda yang punya kualitas intelektual yang baik, mempunyai jiwa nasionalisme serta ikut berperan nyata dalam pembangunan nasional. Soal rivalitas dalam dunia politik itu hal yang wajar-wajar saja , yang terpenting menyikapinya dengan dewasa berpolitik dan berjiwa besar, berbeda itu sunatullah apalagi berkecimpung disatu instansi siapapun terpilih nantinya harus mendapatkan legitimasi dengan catatan pertarungan kali ini harusnya fair, pungkasnya.
Biodata riwayat organisasi Sukri Ali S.IP,M.Si
Interkampus : Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ),
Pengurus BEM Fisip UMMU.
Eksternal
Pengurus HMI komisariat Fisip UMMU,
sekertaris PB Hippmamoro Malut.