Nikel merupakan salah satu sumber komoditas penting yang banyak ditemukan di beberapa pulau di Indonesia. Unsur logam yang memiliki ciri mengkilap serta memiliki warna putih keperak-perakan ini banyak digunakan di dunia industri mulai dari peralatan dapur, pembuatan koin, pesawat terbang, industri nuklir hingga pembuatan baterai.Â
Indonesia sendiri adalah salah satu negara yang memiliki potensi nikel terbesar di dunia. Bijih nikel banyak ditemukan di pulau Sulawesi, Maluku, Halmahera, Papua dan Kalimantan. Besarnya potensi nikel ini membuat tak mengherankan jika kita bisa menemukan banyak perusahaan tambang maupun smelter nikel di Indonesia.
PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) merupakan salah satu perusahaan smelter nikel yang berdiri sejak tahun 2019 lalu di Morowali, Sulawesi Tengah. Sebagai perusahaan smelting, PT GNI menerapkan proses Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) teknologi dengan mengembangkan 25 jalur produksi yang diprediksi dapat menghasilkan hingga 2 juta Nickel Pig Iron (NPI) unit per tahun.Â
Sebagai sebuah perusahaan, PT GNI tentunya berusaha secara maksimal dalam melindungi keselamatan para tenaga kerjanya. Dalam hal ini PT GNI sudah menerapkan regulasi keamanan kerja di PT GNI sesuai aturan dari Kementerian ketenagakerjaan (Kemenaker). Berdasarkan informasi PT GNI, beberapa regulasi keamanan kerja di PT GNI yang sudah diterapkan diantaranya:
Menyiapkan fasilitas untuk kesejahteraan pekerja
Untuk memudahkan pekerja, PT GNI membangun sarana yang dapat digunakan untuk karyawan.Tak hanya itu, PT GNI juga menyediakan fasilitas dan program kesehatan khusus karyawan seperti vaksin Covid-19 di era pandemi lalu.
Membangun infrastruktur untuk memudahkan transportasi menuju lokasi kerja
Untuk memudahkan akses menuju tempat kerja, PT GNI membangun jembatan yang melintasi Sungai Laa di Desa Bungintimbe. Selain memudahkan akses transportasi, pembangunan jembatan ini juga bisa meningkatkan produktivitas para pekerja.
Membangun infrastruktur telekomunikasi untuk kelancaran komunikasi
Tak hanya membangun infrastruktur di bidang transportasi, PT GNI juga sangat memikirkan kelancaran komunikasi pekerjanya dengan membangun menara BTS (base transceiver station) yang tidak hanya bisa dinikmati pekerja tetapi juga oleh warga sekitar.
Menerapkan prosedur keselamatan dan kesehatan kerja K3
Untuk menjamin kesehatan dan keselamatan kerja para pekerja, PT GNI sudah menerapkan prosedur keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dengan membentuk Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam operasi bisnisnya.
Mengadakan pelatihan K3 secara rutin
Agar penerapan prosedur keamanan kerja bisa lebih maksimal, PT GNI juga secara rutin mengadakan pelatihan K3 bagi para pekerjanya dalam bentuk Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Penyelamatan dan Penanganan Kecelakaan Kerja dengan menggandeng Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kota Palu. Dengan adanya pedoman dan regulasi terkait keselamatan dan kesehatan kerja ini diharapkan dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan di lingkungan kerja PT GNI.
Kontribusi PT GNI dalam pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia di daerah Morowali Utara
Selain berkomitmen dalam melindungi keselamatan para pekerjanya, PT GNI juga berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dari komunitas tempat perusahaan tersebut berada serta menjaga keseimbangan lingkungan. Komitmen ini ditunjukkan lewat berbagai program CSR (Corporate Social Responsibility) yang dilakukan PT GNI terhadap penduduk dan warga di sekitar Morowali.Â
Program CSR yang dilakukan PT GNI ini juga melingkupi berbagai bidang termasuk juga di bidang pendidikan. Adapun rangkaian program CSR pendidikan yang telah dilakukan oleh PT GNI antara lain: