Mohon tunggu...
Antonio Sri Hendarianto
Antonio Sri Hendarianto Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat

Membuat hukum menjadi praktis

Selanjutnya

Tutup

Love

Sayang & Ikhlas

8 Oktober 2023   15:26 Diperbarui: 8 Oktober 2023   15:40 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Ketika merasa sayang kepada seseorang maka kata "ikhlas" yang harus siap disematkan di belakang kata "sayang". 

Lho kenapa musti ada kata "ikhlas" ?

Ya . . Karena tanpa ikhlas, maka rasa sayang mu kepada seseorang hanya rasa yang belum paripurna atau tuntas alias menthok di ujung.

Ikhlas dalam artian, kamu harus :

1. Mengorbankan waktu, available untuk orang yang kamu sayangi. Toh ini hakekat waktu, yaitu : jika kamu menyayangi seseorang maka waktumu akan terbagi dua yaitu waktu untuk menyayangi dan waktu dimana kamu menjalani kehidupan sehari-hari (makan minum,kerja, ngising dll)

2.  Rela mninggalkan orang yang sedang/pernah kamu "sayangi"  atau menyayangimu dalam arti kamu akan lebih dan lebih fokus atau lebih banyak perhatian kepada orang yang kamu sayangi saat ini.

Mohon alinea ini di koneksikan ke nomor 5 di bawah ya.

3. Meninggalkan polah tingkah perilaku/ kebiasaan kamu yang dapat menyakiti orang yang kamu sayangi.

4. Untuk memberikan energi positif kamu kepada orang yang kamu sayangi, misal menasehati, memberitahukan hal-hal yang baik, sudi menegur adanya hal-hal yang buruk pada dirinya dll.

Dan sebaliknya kamu harus mengorbankan keinginan atau hasrat buruk misal mengkhianati, menelantarkan dll.

5. Jika orang yang kamu sayangi ternyata tidak menyayangi kamu maka ketahuilah . . .  Sayang adalah hadiah bukan perjanjian yang minta berbalas. Sayang tidak menghendaki resiprositas makanya kudhu ikhlas supaya hatimu tidak tergilas kenyataan yang pedas. 

Sayang . . . Pun Cinta . .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun