Mohon tunggu...
Antonius Tri Prasetya
Antonius Tri Prasetya Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

aku menyukai membaca buku cerita

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dampak Negatif Eksploitasi Hutan

5 April 2023   22:33 Diperbarui: 5 April 2023   22:38 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Dampak buruk dari terjadinya eksploitasi lingkungan yang terjadi di Indonesia khususnya dalam lingkup hutan, hal ini terjadi saat kini karena kita manusia membutuhkan banyak lahan untuk digunakan/dimanfaatkan menjadi suatu tempat yang berguna, tetapi belum tau bahwa bahaya yang sangat besar jika mengeksploitasi hutan sangat besar-besaran.

Hutan sendiri adalah paru-paru dunia, tempat menyimpan segudang kehidupan di dalamnya, dan berperan penting dalam keberlangsungan hidup. Ekosistem kompleks yang terdiri dari ratusan, bahkan ribuan, flora dan fauna, memberi kita air bersih dan udara segar untuk menstabilkan iklim dan suhu bumi. 

Selain itu, hutan juga memberikan penghidupan bagi masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut dan kelompok masyarakat juga  pengusaha yang memanfaatkan hasil hutan sebagai kebutuhan sehari-hari. Ketika fungsi hutan hilang,  semua orang mulai dari masyarakat  daerah hingga masyarakat kota, merasakan kerugiannya. 

Terlebih lagi hutan itu memiliki banyak sekali manfaat yang sangat beragam, dan tentu itu menjadi sebuah kekayaan yang dimiliki oleh kita yaitu warga negara Indonesia. 

Dengan eksploitasi hutan yang sangat besar-besaran ini membuka cabang-cabang kerugian dan akibat yang cukup berpengaruh dengan kehidupan kita saat ini seperti Banyak bekas areal sekitar hutan yang dibiarkan gundul dan kering. 

Dengan banyaknya gerakan-gerakan ini terus mengarah pada deforestasi yang parah sehingga jika dikaitkan dengan berbagai macam aspek ada fungsi hutan yang pada awalnya sangat berpengaruh untuk kelancaran hidup manusia tetapi malah menjadi Boomerang untuk kita sendiri. 

Tekanan terhadap hutan Indonesia semakin meningkat akibat penebangan liar skala besar. Pembalakan liar menyumbang sekitar banyak sekali polusi yang sangat menggangu aktivitas yang berlangsung, Terjadinya kebanjiran yang disebabkan ketidakadaan pohon yang menjaga, semakin sedikit  pohon di tanah, semakin sedikit air yang ada di  udara dan kemudian kembali ke tanah sebagai hujan. Dengan  berkurangnya jumlah pohon di hutan akibat aktivitas deforestasi,  hutan tidak dapat lagi menjalankan fungsinya  menjaga kualitas air.

Solusi yang dapat ditawarkan agar kerusakan lingkungan yang terjadi bisa dikurangi atau distabilkan dengan cara mempelajari banyak hal mengenai ilmu biologi dan geografi agar bisa mengerti mengenai bumi yang meliputi aspek gejala dan proses alamnya.Dengan mempelajari ilmu geografi banyak manfaat yang bisa diambil yaitu nilai sistematis dan estetika yang terdapat di dalam nya. 

Masyarakat diharapkan menjadi lebih memahami mengenai bagaimana merawat alam dengan baik dengan cara menjauhkan hal-hal yang bertentangan dengan merawat seperti merusak ekosistem, pembakaran hutan, pemburuan liar dan lain-lainnya 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun