Mohon tunggu...
Antonius Jefferi Kurniawan
Antonius Jefferi Kurniawan Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar SMA Seminari Menengah Santo Petrus Canisius Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah

Seminaris tingkat 1

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemuda: Penggerak Masa Depan Bangsa

18 November 2024   20:31 Diperbarui: 18 November 2024   20:33 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemuda menjadi sebuah peluang berkaitan pengembangan dan kemajuan bangsa. Pemuda dikenal dengan potensi dan daya kreativitasnya yang sangat luas sehingga dapat memberikan inovasi inovasi yang berguna khususnya bagi negara. Namun pada era teknologi ini yang terus berkembang, pemuda seringkali dihadapkan oleh pengaruh dari gadget yang secara tidak langsung mengekang potensi besar para pemuda dan mengakibatkan penurunan kualitas yang dimiliki.

 Era teknologi ini sebenarnya bisa menjadi potensi yang lebih besar untuk kemajuan pengembangan sebuah negara, namun pemuda sekarang kurang bisa memilah antara kebutuhan pengembangan dengan kesenangan semata sehingga ini juga membuat kecenderungan menjadi seorang yang tertutup sehingga potensi yang ada kurang bisa tersalurkan dengan baik. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat sekitar 9,89 jiwa penduduk usia muda yang pengangguran. Hal ini disebabkan oleh enggannya pemuda dalam menyalurkan potensi mereka khususnya mereka yang pendidikannya tinggi akan memilih untuk menganggur daripada bekerja.

Pemuda memiliki dampak yang besar jika dapat diolah dengan baik. Kita lihat kembali bagaimana peristiwa sumpah pemuda pada tanggal 28 oktober 1928 dapat menjadi tonggak utama dalam perubahan perjuangan bagsa Indonesia. Demikian juga saat ini, para pemuda harus ikut serta mengambil bagian dalam perubahan bangsa yang lebih maju dan berkembang. Dalam aksi perubahan bangsa tidak hanya bergantung kepada orangtua yang menjadi pemandu bangsa tetapi juga perlu keikutsertaan dari kita agar dapat menyeimbangkan inovasi inovasi yang akan ditumbuhkan dan dikembangkan. Maka dari itu kita sebagai pemuda yang memiliki harapan emas dapat untuk memiliki daya juang dan semangat, sehingga kita semua dapat menghancurkan stigma stigma buruk pada masyarakat terkhususnya orang tua yang sering meremehkan generasi muda.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun