Korban dari kecelakaan Bus Sumber Kencono tahun 90 sangat memprihatinkan. Salah satu korban dari kecelakaan tersebut yaitu Pak Totok 62thn berasal dari Ponorogo. Merupakan salah seorang korban dari kecelakaan maut Bus Sumber Kencana tujuan Purwokerto-Ngawi tahun 1990.
Melihat kondisi Pak Totok 62thn sendiri sangat memprihatinkan, menghabiskan sisa hidupnya di jalanan dengan meminta balas kasihan dari orang lain. Untuk menempuh perjalanannya Pak Totok 62thn mengunakan kedua tangannya untuk menopang bedan (ngesot). Kaki kanannya terpaksa di amputasi Oleh pihak medis yang menanganinya sementara kaki kirinya cacat di bagian pergelangan paha sehingga tidak mampu menopang badan, dan digunakan untuk berjalan.
Sabar dan terus berjuang” itu lah ungkapan ayah seorang anak ini yang saya temui di Jl.Selokan Mataram Sleman. Hujan Dan teriknya matahari tak menjadi penghalang untuknya bertahan hidup di jalanan. Hingga saat ini belum ada pihak yang memperdulikan nasih Pak Toto 62thn ini. Jika ingin bertemu atau memberikan santunan anda bisa menemuinya di kawasan Condong Catur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H