Mohon tunggu...
Anton Hadiyanto
Anton Hadiyanto Mohon Tunggu... -

Pengalamannya melanglang buana telah meyakinkan dirinya bahwa pada kehidupan alam terdapat tanda-tanda kebesaran Tuhan, bagi mereka yang mau mempelajari serta memikirkannya

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Mari Kita Menulis Dalam Ejaan Bahasa Indonesia yang Benar

17 Januari 2012   09:55 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:46 1039
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Terima kasih saya ucapkan dengan setulus hati kepada Kompasiana yang telah menyediakan suatu forum untuk kita semua belajar mengungkapkan pendapat melalui tulisan. Sudah selayaknya pula kita semua menulis dalam bahasa nasional kita yaitu Bahasa Indonesia dengan ejaan yang benar, karena Bahasa Indonesia adalah salah satu komponen yang mempersatukan kita semua.

Namun demikian sungguh sayang, masih banyak dari penulis di Kompasiana yang kurang menguasai ejaan Bahasa Indonesia yang benar. Sebagai misal, membedakan penggunaan kata 'di' sebagai kata depan atau sebagai kata kerja pasif. Masih sering kita temukan kata 'di' pada kalimat pasif dengan penulisan yang terpisah dari kata kerjanya: 'di' kerjakan, padahal seharusnya 'dikerjakan'. Demikian pula pada penggunaan sebagai kata depan, ''dimuka' padahal seharusnya 'di' muka.

Bahasa Indonesia mempunyai suatu kelemahan (atau keistimewaan?) yaitu dapat kita mengerti tanpa harus terangkai dengan baik sesuai dengan gramatika. Hal ini tidak akan berlaku pada bahasa lain, misalnya Bahasa Inggris. Mereka yang terbiasa untuk berbicara dalam Bahasa Inggris (begitu juga dalam bahasa asing lainnya) sebagai bahasa ibu, akan lebih terstruktur dalam mengungkapkan pendapat yang berdampak positif pada pekerjaan. Saya berpendapat bahwa jika kita menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, sesuai dengan ejaan serta tata bahasa yang baik dan benar, maka otak kita pun akan terbiasa untuk terstruktur dalam mengungkapkan pendapat. Dampak positif yang akan kita dapat adalah kita akan terbiasa untuk senantiasa berpikir dan berperilaku positif.

Oleh sebab itu maka saya ajak teman-teman kompasiana sekalian untuk senantiasa menulis dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar, sesuai dengan struktur tata bahasa yang kita telah pelajari di bangku sekolah. Mari senantiasa mengungkapkan pendapat kita dalam kalimat aktif dan hindari penggunaan kalimat pasif.

Selamat menulis dan semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun