Gejala kejiwaan berupa perasaan cemas, perasaan tambah peka, kelelahan, depresi, wajah tampak memelas ataupun ia suka bertengkar, agresif dan sukar tidur.
Yang berhubungan dengan gejala syaraf berupa keluhan sakit kepala, pusing, pingsan, rasa kesemutan di tangan maupun kaki dan pada penderita penyakit ayan seringkali kambuh.
Pada pernafasan berupa pilek, suara serak, serangan asma kambuh jika wanita ini mengidap penyakit asma, saluran pencernaan berupa rasa mual-mual, muntah, perut terasa kembung, dan nafsu makan menurun.Â
Sedangkan gejala secara umum berupa pembengkakan terutama dimana besar pembengkakan selaras dengan besarnya gangguan emosi, juga seringkali terjadi kenaikan berat badan yang temporer, pinggang terasa sakit, dan sering terjadi keluhan kulit berupa timbulnya jerawat dan lain sebagainya.
Bagi orang yang sulit menerimanya, maka untuk pengobatannya harus ditunjang melalui psikoterapi, di usahakan untuk menanamkan kebanggaan sebagai wanita agar mau menerima kodratnya sebagai wanita normal dengan perasaan bangga, lalu diberi semangat untuk menjalani kehidupan secara aktif di samping memberikan sugesti yang positif.
Memberikan pemahaman bahwa menstruasi hanyalah pembuangan zat-zat yang kotor yang berada dalam tubuh, dengan menstruasi kotoran-kotoran itu keluar bersama darah haidnya.
Jadi menstruasi merupakan suatu proses yang biasa terjadi pada wanita dalam hidupnya, bahkan sebaliknya jika tidak menstruasi, berarti kesehatannya terganggu tentunya bila ia tak hamil, belum monopause, apalagi jika belum pernah mengalami menstruasi sama sekali.
Kehidupan sebuah keluarga haruslah dibuat suasana seindah mungkin dan sebahagia mungkin, baik dari pihak suami maupun istri. Keluarga yang harmonis sangat membantu dalam proses pembentukan mental bagi anak-anaknya.
Hubungan yang baik antara seorang ibu dan bapaknya sangat memberikan harapan dan kebahagiaan bagi anak-anak, terutama anak perempuan.Â
Disamping perlunya menjaga keharmonisan dalam rumah tangga, peran ibu bagi anak perempuan adalah memberikan edukasi tentang peristiwa kewanitaan yang akan dihadapi anaknya tanpa memberikan perasaan takut dan cemas.
Ketakutan akan haid perlu dihilangkan, begitu pula perasaan takut akan hamil juga mesti dihilangkan. Seorang ibu harus mampu menanamkan rasa bangga pada anak perempuannya.