Tim nasional sepakbola (timnas) Indonesia senantiasa menjadi kebanggaan bagi masyarakat dan bangsa pada setiap laga penampilannya baik ditingkat regional asia tenggara (Asean), tingkat Asia maupun laga-laga internasional lainnya.
Kehadiran timnas dalam setiap event pertandingan antar negara selalu menjadi sorotan publik yang menarik, terdambakan permainan terbaiknya dan tentunya sangat di harafkan oleh seluruh masyarakat dan bangsa Indonesia akan kemenangannya.
Ya tentu, selaku masyarakat dan bangsa Indonesia sangat mengharafkan sekali kemenangan bagi timnas Indonesia pada setiap laganya. Terutama dalam kesempatan piala AFF 2020 yang diselenggarakan pada akhir tahun 2021 menuju tahun baru 2022 ini.
Sudah begitu lama bangsa dan masyarakat menanti kemenangan dari timnas kebanggaannya, sudah bertahun-tahun pula seluruh masyarakat dan bangsa Indonesia menunggu timnas dapat meraih predikat juara di ajang AFF yang kontinyu diselenggarakan setiap 2 tahun sekali.
Kini, saatnya timnas meraih juara di asia tenggara. Kejuaraan sepakbola antar negara-negara asia tenggara ini, tentunya menjadi sebuah kesempatan emas untuk tim kebanggaan sepakbola kita dalam meraih kemenangan dan menjadi yang terbaik utama di Asia Tenggara.
Tunjukan bahwa timnas Indonesia, Bisa! meraih juara AFF. Mengalahkan negara-negara tetangga melalui soliditas yang tangguh, memperlihatkan karakter bangsa yang unggul dan mampu menjadi yang terbaik di tataran Asia Tenggara.
Tapi entah kenapa pada setiap ajang pertandingan piala AFF ini, Timnas Indonesia selalu saja kalah oleh negara-negara tetangga, seperti saat bertanding dengan Malaysia, Thailand, Filipina atau oleh negara tetangga lainnya. Padahal mereka semua negaranya tidaklah sebesar dan sehebat Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Misalnya, Saat semi final piala AFF tahun-tahun sebelumnya timnas selalu saja kalah yang akhirnya masyarakat dan bangsa merasa kecewa akibat ketidakberhasilan timnas dalam meraih juara 1 pada setiap ajang pertandingan AFF yang hanya diikuti oleh negara-negara ASEAN itu.
Meskipun sebenarnya ada kemenangan yang sifatnya diraih perseorangan, seperti kiper terbaik, pencetak gol terbanyak, pemain terbaik dan sebagainya, akan tetapi secara tim nasional Indonesia selalu saja kalah dan seolah tak pernah meraih juara.
Paling hebat, timnas Indonesia hanya mampu masuk ke semifinal dan meraih juara 2 piala AFF dalam setiap ajang pertandingannya, padahal jika melihat dari sisi pembinaan, pelatihan, perhatian pemerintah, ramainya persepakbolaan di Indonesia dan bakat masing-masing pemain terlihat sudah bagus dan mumpuni.