Indonesia Buntung, Malaysia Beruntung

Ini bukan masalah politik! Bukan pula penebar kebencian, tapi rasa iri tak bisa disembunyikan. Dalam waktu hanya 1 minggu Malaysia kedatangan tamu time elit liga Inggris. Arsenal dengan pemain mudanya baru saja melumat tim Malaysia 4-0. Belum habis pembahasan tetang Arsenal, sudah muncul berita kedatangan Liverpool ke Malaysia. Pertanyaanya kenapa Malaysia, Bukan Indonesia?.

Kalau ditanya jumlah  supporter Arsenal dan Liverpool di Indonesia pastilah kita jauh lebih banyak dibanding mereka.  Kalau ditanya fanatisme terhadap timnas kita jauh lebih fanatik. Kalau ada pertandingan tim Liga Inggris, seperti Arsenal atau Liverpool melawan timnas bisa dibayangkan Gelora Bung Karno akan jadi lautan merah oleh jersey Arsenal, Liverpool atau Timnas garuda yg kebetulan semuanya berwarna merah. Bisa dibayangkan dukungan penonton dengan lagu Garuda di Dadaku berselingan dengan Lagu You'll Never Walk Alone-nya Liverpool atau teriakan "go..go..gooners", pasti bakal merinding habis dibuatnya.

Sayangnya untuk bisa melihat  tim kesayangan, kita harus merogoh kocek dalam dalam untuk membeli tiket pesawat dan hotel di Malaysia. Mereka beruntung mendapat tambahan penonton dari Indonesia yg memenuhi stadion Bukit Jalil. Malaysia juga pernah mendapat keuntungan dari batalnya pertandingan Timnas Indonesia vs MU dua tahun lalu gara-gara teror bom. Seharusnya waktu itu kita bisa melihat wajah-wajah pemain MU secara langsung berhadapan dengan Bambang Pamungkas dkk, akhirnya yg kita lihat pertandingan di tv antara MU dan tim Malaysia.

Mungkin  pada  tahun 2012 dengan pengurus barunya PSSI bisa mendatangkan tim tim kelas dunia. Mungkin Real Madrid yg telah bepartner dengan Dua Kelinci mau singgah ke Jakarta, atau MU mau menebus kegagalannya tampil di Gelora Bung Karno waktu itu. Siapapun yg nanti akan datang ke Jakarta kita pastikan bahwa supporter Indonesia siap menerimanya, dan kali ini Indonesia bisa lebih beruntung!