Mohon tunggu...
Anto
Anto Mohon Tunggu... -

tidak ada

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

PSSI Kini Jadi Pengemis Liga Ilegal ISL

22 Oktober 2012   02:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:33 2352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Salam kompasiana.

Menindak lanjutin surat PSSI ke FAM Federasinya Malaysia yang isi katanya ISL liga Ilegal di Indonesia menjadi perseteruan PSSI menjadi runcing karena JC di anggap angin lalu oleh PSSI yang katanya legal oleh FIFA.

Jelas dalam MOU  Liga Indonesia tahun 2013 berjalan masing masing,tapi di sini PSSI tidak rela melepas wewenang tersebut karena dalam penafsiran Prof Djohar bila ISL sukses mengadaka Liga dan IPL tdk sukses mengadakan liga apalagi AP sudah tdk mendanai liga IPL jelas IPL akan kelimpungan cari sponsor.

Dulu JC di anggap oleh PSSI tdk berhak memilih timnas,tapi sekarang mereka menelan ludah sendiri :

Mengapa baru mengundang JC? Menurut Halim, langkah tersebut diambil karena dia ingin menjalankan isi MoU antara PSSI-KPS dan Indonesia Super league (ISL). Dalam hal ini, JC diminta untuk melakukan harmonisasi seperti yang tertera dalam MoU.

Masalah timnas ini cukup penting, mengingat perhelatan Piala AFF 2012 sudah cukup dekat pada November mendatang. Sementara, entry by name untuk setiap tim peserta putaran final Piala AFF di deadline beberapa hari ke depan.

Dalam pertemuan besok, pembicaraan yang akan dilakukan terkait timnas akan fokus kepada tidak bergabungnya delapan pemain ISL yang sudah dipanggil oleh PSSI. Mereka tidak datang karena ada keraguan akibat dualisme yang terjadi di timnas.

BILA ANDA SUDAH BAYAR ABAIKAN BERITA INI....HAHAHAHHA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun