Hari-hari terakhir ini aku sering sekali di kejutkan oleh kenaikan harga barang kebutuhan dapur yang kenaikannya sangat tidak masuk akal.
Saat harga cabai mengalami kenaikan yang sangat gila waktu itu hingga mencapai harga puluhan ribu sekilonya aku juga terperangah,bagi kami yang sangat menggemari makanan pedas cukup berpengaruh kenaikan harga itu,tetapi hikmah yang aku ambil waktu itu adalah aku dan suamiku jadi terbuka untuk menanam cabe di sekitar rumah, alhasil setahun belakangan ini aku tidak pernah membeli cabai karena untuk memenuhi kebutuhan sehari sudah cukup memetik di pekarangan rumah.
Kini bumbu dapur yang paling sering di gunakan mengalami lonjakan harga yang gila,dari semula sekitar lima belas ribu rupiah perkilonya melonjak menjadi tiga puluh lima ribu dan sekarang berdasarkan obrolan dengan si mbak penjual sayur di pasar sudah mencapai kisaran tujuh puluh ribu rupiah perkilonya untuk bawang putih,woowww....mahalnya...
Hampir tidak ada masakan indonesia yang tidak berbumbu bawang putih aku rasa,tetapi sekarang harga bawang putih demikian tingginya,masak sih pemerintah tidak bisa melakukan tindakan tindakan agar harganya tidak terus naik,memang kenaikan harga ini menguntungkan petani di satu sisi tapi menurutku bila kenaikannya sampai sedemikian hebatnya tentu juga membuat konsumen tidak bisa membelinya