Inilah pengalaman saya soal presentasi yang tak terlupakan!
Saat itu ada pekerjaan yang sangat saya dambakan. Menjadi konsultan bisnis. Sebelumnya, sejak lulus, saya hanya menjadi praktisi HR, tapi belum pernah jadi konsultan. Maka ketika mendpat tawaran pekerjaan itu, saya menjadi sangat excited! Wawancara pun dilakukan.
Seperti biasanya, saya pun diwawancarai oleh beberapa orang yang akan menjadi "user" saya nantinya. Karena terbiasa di rekrutmen (bahkan saya sendiri punya sertifikat Certified Professional Rectuiter dari Kanada dulu), jadi pertanyaannya mereka, sudah saya antisipasi akan seperti apa. Masalahnya, yang lamar kerjaan itu bukan hanya saya. Bahkan ada beberapa kandidat yang melamar. Jadi, semuanya pasti akan memberikan jawaban "berkualitas". So, bagaimana caranya saya membuat diri saya berbeda?
Tiba-tiba, di ruang wawancara itu, saya mengambil inisitaif. Ketika ditanya, "Apa yang bisa kamu kontribusikan untuk perusahaan ini?" Lantas, saya pun berdiri mengambarkan konsep mengenai kompetensi yang saya miliki. Sambil membuat gambar di white board, saya pun mempresentasikan tentang diri saya. Kayaknya, para pewawancara nggak expect saya akan melakukan presentasi kecil, tapi mereka dengan senang hati mengizinkan saya melakukan presentasi. Dan ternyata benar, dengan cara presentasi itu, saya bukan saja menggambarkan soal kompetensi diri saya tetapi juga membuat si pewawancara terkesan. Dengan sendirinya mereka juga menyimpulkan, kandidat ini juga bisa presentasi! Suatu skill untuk konsultan yang amat dibutuhkan.
Akhir ceritanya, sayalah yang diterima!
Itulah kisah saya beberapa puluh tahun yang silam.
Ternyata, hingga sekarang kemampuan presentasi menjadi salah satu cara saya "mencari sesuap nasi" (plus segenggam emas). Artinya, menjadi kemampuan yang paling penting untuk menghidupi saya dan keluarga.
Dan saya pun yakin, jika ditanya kepada para pebisnis, rata-rata akan mengatakan kemampuan presentasi sebagai sesuatu kemampuan yang mutlak. Mengapa?
Lihat saja, sebagai seorang pimpinan, pebisnis ataupun kepala di suatu unit, mereka pasti harus menjual ide kepada timnya, mempersuasi mereka, memberikan gambaran kondisi sekarang serta apa yang menjadi tujuan ke depan, ataupun menjelaskan soal produk atau informasi tertentu. Jika mereka tidak memiliki kemampuan presentasi, maka semuanya harus dilakukan dengan cara "bicara kepada satu demi satu orang". Wuih... Betapa meletihkannya?
Manfaatnya presentasi buat karir Anda?
Kalau boleh disimpulkan, presentasi adalah ketrampilan yang akan membuat Anda menjadi sukses. SUKSES! Jadi, mari kita uraikan, mengapa presentasi bisa membuat Anda sukses? Sebab dengan presentasi Anda akan...