istilah 'digital', 'online', 'Internet' dan 'World Wide Web' yang kadang-kadang digunakan seolah-olah mereka saling dipertukarkan. Ada beberapa tumpang tindih, tetapi maknanya tidak identik. Jurnalistik digambarkan sebagai mengidentifikasi peristiwa, fakta, pengalaman atau pendapat yang mungkin menarik bagi pembaca; memperoleh informasi lebih lanjut dan pandangan untuk mengembangkan ide awal dan untuk memverifikasi keakuratan dan relevansi dengan pembaca dan pemesanan dan penyajian materi dengan akurasi total dan kebenaran dan sebanyak gaya dan kecerdasan yang dapat dikerahkan untuk menginformasikan, merangsang dan menghibur pembaca.
Dimensi digital dijelaskan sebelumnya memiliki dampak pada setiap tahapan dalam proses jurnalistik. Hal ini memungkinkan jurnalis dan pembaca untuk melakukan apa yang mereka lakukan sebelumnya (misalnya akses informasi), lebih luas dan cepat. Hal ini juga memungkinkan mereka melakukan hal-hal baru. Sebagai contoh, pembaca dapat berkontribusi pada cerita dengan mengirimkan pengalaman mereka sendiri. Sama seperti dengan perbankan dan layanan keuangan.
Beberapa manfaat dari online sebagai alat penelitian adalah menjadi mampu melakukan apa yang sebelumnya belum bisa dilakukan, lebih luas dan dengan cepat. Anda mungkin bisa mendapatkan banyak informasi dan banyak dari kontak yang tersedia secara online dengan metode tradisional, jika Anda mampu menghabiskan sekitar dua bulan pada setiap cerita. Wartawan bisa juga menjangkau dan meminta informasi.
Penyebaran informasi
·Kesegaran
Dulu dikatakan bahwa radio merupakan media yang paling cepat. Namun kebanyakan stasiun radio hanya menawarkan berita di jam tertentu. Mereka memasukkannya berita disela-sela acara lainnya. Di Web, ada potensi untuk update berita, showbiz dan setiap halaman lain secara bersamaan dan berulang-ulang, menit ke menit, untuk memberikan baik berita terbaru maupun yang sudah lama tentang bintang pop. Sebuah situs berita tunggal dapat memposting puluhan update berbeda pada cerita setiap beberapa menit. Kedekatan dengan fleksibilitas tersebut alat ampuh, terutama untuk berita.
·Beberapa nomor halaman
Sebuah situs web dapat memiliki ratusan halaman terpisah, terkait dengan masing-masing lain, tetapi juga mampu dibaca dan dipahami dalam isolasi. Hal ini meningkatkan jumlah dan jangkauan dari kedua liputan berita dan pemirsa potensial.
·Multimedia
Situs web dapat menawarkan, dengan berbagai tingkat ramah pengguna, teks, audio, grafik, animasi grafis, gambar diam dan gambar gerak. Multimedia dapat memberikan beberapa tekstur jurnalisme. Misalnya, Anda dapat mendengar saksi mata saat membaca laporan wartawan. Meskipun aplikasi ini masih belum sempurna pada banyak situs, potensi yang ada dan akan direalisasikan, terutama ketika televisi dan web.
·Platform pengiriman fleksibel
Sebuah penyedia berita online tunggal dapat mengambil satu potong informasi dan meletakkannya di halaman web berita, termasuk dalam database dicari informasi atau mengirimkannya ke layar ponsel.
Arsip efektif untuk situs web berita. Saat mereka dewasa, mereka bisa mencari dokumen yang dahulu sudah mereka buat. Hal ini dapat memberikan konteks penting untuk reportase saat di situs serta sumber daya penelitian dalam dirinya sendiri.
Hubungan dengan pembaca
·Konstruksi non-linear dan konsumsi konten
Konstruksi linier adalah dimana pembaca bisa ikut mengkomentari isi dari konten yang udah dipublikasikan. Pola konsumsi didorong oleh penonton, bukan oleh penyedia. Dan itu adalah konsumsi non-linear. Hal ini menunjukkan kebutuhan berpikir ulang proses bercerita tradisional; mendekonstruksi dan merekonstruksi untuk audiens secara online dan non-linear mereka pola konsumsi.
·Interaktivitas
Konsumsi penonton ini merupakan elemen penting dari interaktivitas. Hal ini memungkinkan konsumen untuk berinteraksi dengan produk. contohnya,
1.konsumen berinteraksi dengan penyedia - yang paling jelas contoh yang merupakan pembaca mengirimkan e-mail ke wartawan dengan pandangan mereka tentang apa yang telah ditulis atau memberikan informasi yang lain yang dapat membantu wartawan tersebut mengembangkan tulisannya.
2.konsumen berinteraksi dengan konsumen - misalnya penggunaan kolom komentar di situs web memungkinkan pembaca untuk bertukar pandangan dan informasi.
3.konsumen juga bisa menjadi penyedia - sebagai online menengah matang, beberapa suara dari 'luar sana' yang menjadi lebih berwibawa dan percaya diri, membuat kontribusi ke konten utama.
Jurnalis online Steve Yelvington setuju:
Saya pikir jurnalisme di zaman kita telah tumbuh dalam semacam mengajar lingkungan. Ini adalah 'wartawan melihat semua, tahu semua dan menceritakan semua. . . dan sisanya dari kalian harus duduk, tutup dan dengarkan '. Tapi apa yang bisa kita miliki sekarang adalah percakapan.
dan, dengan itu, harus datang pengakuan bahwa kita sebagai wartawan tidak melihat semua dan pasti tidak tahu semua.
Sebuah surat kabar bisa menjalankan suatu cerita, misalnya, kurangnya dana untuk perbaikan sekolah di wilayahnya. Ini mungkin berisi sepotong berita dan beberapa terkait fitur atau file fakta. Versi online dari kertas bisa menawarkan semua itu, tetapi juga menghubungkan pembaca ke situs web untuk lokal otoritas pendidikan, departemen pemerintah terkait, yang sekolah inspektorat, kelompok penekan lokal, guru serikat pekerja, asosiasi kepala sekolah ', partai politik, dan lain-lain.
Dampak apa saja yang terjadi pada jurnalisme sejauh ini?
Sebagaimana telah kita lihat, setiap salah satu kualitas khas secara online dapat
memiliki dampak yang mendasar. Banyak yang telah diberitahukan kepada kita tentang dunia jurnalistik dan bagaimana reaksi terhadap perubahan. Kemampuan untuk halaman web untuk menjalankan teks, grafis, gambar diam, video dan audio menimbulkan pertanyaan lanjut. Pembaca melihat ini sebagai kesempatan. Wartawan mungkin melihatnya sebagai masalah.