Mohon tunggu...
Annokoi Simajnun
Annokoi Simajnun Mohon Tunggu... Penulis - Roby zulhan anak nelayan

"Sudah saatnya membenci dengan senyuman, dan mencintai dengan makian" ☕Rz.29/02/18

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kesadaran yang Tenggelam

22 Maret 2018   02:24 Diperbarui: 22 Maret 2018   02:28 708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: twitter.com/antipenjilat

Sementara banyak jiwa yang masih butuh ditangisi

Jiwa mahasiswa yang merasa nyaman dengan ilusi

tak ada lagi ruang dsikusi untuk memperkaya diri

namun banyak yang berbangga dengan gaya paham dan mengerti

tak ada lagi gaduh membekas diruang-ruang kelas

mereka hanya mampu merapikan pakaian dan menggendong tas

aku melihat mereka enggan menjadi manusia bebas

tak pernah merenungkan tentang hakikat kaum tertindas

DULU, mahasiswa yang membungkam orde lama

masih direkam dalam sejarah bangsa indonesia

mahasiswa yang meruntuhkan orde baru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun