Mohon tunggu...
Ano Darno
Ano Darno Mohon Tunggu... profesional -

just a simple man, usia 30-an, mencari manfaat dan berusaha memberi manfaat melalui tulisan walaupun bukan seorang penulis.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Seni Pengobatan Air Seni

23 Juni 2012   07:43 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:38 4930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13404251641922150193

Menjelang tidur tadi malam, karena kondisi yang tidak membaik, saya akhirnya terpikirkan untuk mencoba saran yang menjijikan itu. Seumur hidup, saya memang pernah beberapa kali sakit mata. Tapi biasanya cukup diobati dengan obat tetes mata paling lama 3 hari sudah sembuh.

Singkat cerita, pada saat bangun tidur tadi subuh, saya coba saran tersebut. Bagi orang yang jijik-an seperti saya, di sinilah seninya. SENI melawan rasa jijik untuk mencoba PENGOBATAN dengan AIR SENI.

Saat buang air, saya tampung air seni saya pada 2 helai kapas. Kemudian saya tempelkan masing-masing kapas yang telah berisi air seni tersebut di kedua mata saya. Setelah terasa menyerap di mata, sekitar 1 menit kemudian saya lepaskan kapas tersebut, lalu kedua mata dibilas dengan air bersih. Setelah itu, saya serahkan hasilnya pada Yang Maha Kuasa.

Dan...

Amazing...!!!

Siang ini kedua mata saya langsung sembuh!!!

Boleh percaya boleh tidak, tapi ini benar-benar saya alami hari ini.

Entah mungkin memang pada dasarnya mata saya sudah waktunya mau sembuh, tapi apa yang telah ditulis oleh rekan kompasianer ini mungkin ada benarnya:

http://kesehatan.kompasiana.com/alternatif/2011/06/21/manfaat-air-kencing/

atau yang lebih ekstrim lagi seperti ini (saya rasanya tak sanggup mempraktekkannya)

http://kesehatan.kompasiana.com/alternatif/2011/03/21/air-seni-obati-impotensi-hingga-kanker%E2%80%A6-by-hf/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun