Pentingnya Edukasi Seksual Sejak Dini

Memberikan pandangan atau edukasi seksual sejak dini agar anak belajar memilih lingkungan pertemanan dan mempunyai rasa tanggung jawab atas perbuatannya. Dengan ini kita juga bisa melindungi anak dari pergaulan bebas. Apa itu pergaulan bebas? Mengapa harus diberi edukasi tentang seksual sejak dini? Bagaimana caranya untuk mengedukasi tentang seksual? Siapa yang harus mengedukasi anak tersebut? Apa dampak yang akan timbul bila orang tua tidak peduli dengan masalah ini?

Secara umum, pengertian pergaulan bebas adalah perilaku yang telah melewati batas norma yang berlaku. Norma ini bisa meliputi agama, asusila, sosial, dan lainnya. Ada banyak macam pergaulan bebas seperti, penyalahgunaan narkoba, seks bebas, mabuk, sampai kenakalan remaja.

sebagai orang tua pasti ingin sekali anaknya terbebas dalam hal negatif, salah satunya seks bebas (seks pranikah). Maka dari itu orang tua harus memberkan edukasi tentang ini, karena hal ini dapat mempengaruhi masa depan anak. Orang tua adalah orang pertama yang seharusnya dapat memberikan edukasi seksual, karena orang tua lah yang bisa dipercayai oleh sang anak. Diharapkan bahwa anak bisa lebih terbuka dengan orang tua dan orang tua dapat mengarahkan anaknya.

Ada berbagai cara yang bisa kita lakukan untuk mengedukasi anak tentang seksual, salah satunya dengan cara memberi pemahaman tentang cara bergaul dengan lawan jenis, alat reproduksi, aktivitas seksual, dampak yang akan timbul bila ada kesalahan, dan lain-lain, dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh sang anak.

Jika orang tua tidak peduli dengan masalah ini, anak dapat terjerumus dalam hal negatif seperti misal, pergaulan bebas, melakukan pelecehan seksual terhadap orang lain, lalu seks bebas, bahkan penyebaran HIV/AIDS yang bisa menyebabkan kematian.

Opini saya tentang pandangan atau edukasi seksual sejak dini, sangat penting untuk diketahui dan dimengerti pada usia beranjak remaja, agar para remaja bisa mengerti dan membatasi pergaulan yang memberikan dampak buruk.

 Karena di generasi saat ini banyak yang kurang memperhatikan pentingnya edukasi seksual terhadap anak. Salah satu kemungkinannya yaitu edukasi seksual masih dianggap tabu atau tidak etis.