Peran anak dalam pembelajaran sangat penting. Siswa memiliki kesempatan untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka pelajari dalam situasi dunia nyata ketika mereka terlibat aktif dalam pembelajaran. Aktivitas interaktif meningkatkan koneksi otak dan meningkatkan kemampuan siswa untuk mengingat dan mengingat kembali informasi. Terdapat beberapa peran aktif anak dalam pembelajaran menurut perspektif Lev Vygotsky, diantaranya:
1. Interaksi SosialÂ
Interaksi sosial menurut Vygotsky sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran. Anak belajar dari interaksi dengan orang lain melalui dialog serta kolaborasi.
2. Zona Perkembangan Proksimal (Zone od Proximal Development)
ZPD yaitu jarak antara perkembangan aktual dan perkembangan potensial. Tingkat perkembangan aktual tampak dari kemampuan seseorang untuk menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapinya atau sejumlah tugas.
3. Scaffolding
Scaffolding adalah pendekatan pembelajaran yang membantu siswa sesuai dengan kemampuan kognitifnya. Guru akan memberikan lebih banyak bimbingan kepada siswa yang mengalami kesulitan, dan menguranginya ketika siswa sudah mampu menyelesaikan tugasnya sendiri.
4. Peran Guru dan Teman Sebaya
Peran guru juga sangat penting untuk keaktifan anak dalam pembelajaran. Guru sebagai fasilitator yang membantu mengarahkan proses belajar anak, sedangkan peran teman sebaya juga dibutuhkan untuk mendukung keaktifan anak.Â
5. Pembelajaran Kooperatif
Vygotsky mendorong pembelajaran kooperatif di mana anak-anak membentuk kelompok untuk memecahkan suatu masalah yang diberikan oleh fasilitator atau guru. Pembelajaran ini guna mempercepat proses pembelajaran anak serta perkembangan kognitif anak dikarenakan anak-anak dapat saling berbagi serta membantu satu sama lain.