BANYUWANGI -- Pengadaan pendampingan UMKM oleh Tim Mahasiswa KKN Kelompok 02 Universitas Negeri Malang (UM) telah diselenggarakan pada hari Kamis (24/6/2021), Desa Olehsari, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi. Pendampingan UMKM dilakukan dengan membantu para pengelola UMKM di Desa Olehsari untuk memasangkan Maps tempat usaha dan membuatkan akun media sosial, khususnya Facebook.
"Ada 15 warga yang tercatat masih aktif mengelola UMKM Desa Olehsari. Beberapa jenis UMKM itu diantaranya, budidaya jamur, produksi kerupuk cumi dan kerupuk ikan tenggiri, jual beli barang antik kuno, kue kering, dan lain sebagainya." kata Pak Ribut, salah satu pegawai kantor Desa Olehsari. Sebagai strategi untuk terjun ke lapangan, mahasiswa membagi peran menjadi tiga kelompok kecil  sebanyak 3 anggota dan menuju ke rumah-rumah pengelola UMKM secara bersama-sama.
Warga pengelola UMKM juga sangat antusias saat Tim Mahasiswa KKN berkunjung. Mereka merasa senang dengan diadakannya program pendampingan UMKM ini. "Saya turut senang dipasangkan maps, karena banyak pelanggan saya yang sering lupa arah jalan ke rumah saya akibat terlalu padat penduduk dan banyak gang. Hal ini tentu juga dapat membantu pemasaran usaha saya. " ungkap Bapak Idris selaku pengelola UMKM barang antik kuno lawas di Desa Olehsari.
Melalui program pendampingan UMKM, selain pembuatan media sosial Tim Mahasiswa KKN juga memfasilitasi cara pengelolaan media sosial terutama kepada pengelola. Salah satu media sosial yang ditawarkan adalah Facebook. Media ini dipilih karena jangkauan pasarnya begitu luas dan juga lebih terbuka untuk umum. "Sebenarnya, saya sudah memiliki Facebook. Namun, saya tidak rajin untuk memposting produk karena saya bingung menulis kalimat penawaran atau promosi supaya konsumen tertarik." ujar Bapak Hendri, pengelola UMKM budidaya jamur Desa Olehsari. Untuk itu, Tim Mahasiswa KKN memberikan arahan tentang cara mengelola media sosial Facebook sebagai sarana pemasaran dan beberapa tips untuk membuat kalimat penawaran produk agar konsumen tertarik.
Program pendampingan UMKM ini berakhir sekitar pukul 12.00 WIB. Selama berkegiatan, Tim Mahasiswa KKN menerapkan protokol kesehatan secara baik yakni dengan mengenakan masker, menggunakan handsanitizer maupun mencuci tangan, dan menjaga jarak. Meski adanya protokol kesehatan demikian, tidak menghalangi Tim Mahasiswa KKN UM untuk bersosialisasi dengan ramah kepada masyarakat sebagai bentuk pengabdian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H