Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta - Prodi D3 Radiologi Universitas 'Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta menyelenggarakan penyuluhan kesehatan masyarakat pada Karang Taruna di Desa Candran (21/12/2024).
Karang Taruna Desa Candran adalah salah satu organisasi kepemudaan yang dibentuk oleh Masyarakat sebagai wadah generasi muda. Lokasi Karang Taruna sangat dekat dengan Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta sehingga Lokasi tersebut sangat strategis untuk dijadikan target kami. Kemudia setelah kami melakukan survei lebih lanjut ternyata Karang Taruna tersebut belum pernah mendapatkan penyuluhan mengenai proteksi radiasi sehingga kami merasa bahwa Karang Taruna Desa Candran merupakan target yang tepat untuk dijadikan mitra penyuluhan. Penyuluhan yang kami selenggarakan diikuti oleh 50 orang, dari 50 orang tersebut mereka masih sangat asing mengenai proteksi radiasi. Untuk itu penting memberikan edukasi tentang proteksi radiasi pada pemeriksaan radiologi, agar dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai proteksi radiasi.
Pemeriksaan radiologi sering kali dianggap berbahaya karena menggunakan radiasi yang dianggap akan menyebabkan kemandulan, kecacatan dan bahkan kematian. Padahal dalam pemeriksaan radiologi disediakan alat-alat proteksi radiasi dan juga menerapkan prinsip yang disebut ALARA. Â Proteksi Radiasi adalah tindakan yang dilakukan untuk melindungi manusia dan lingkungan hidup dari akibat negatif paparan radiasi pengion.
Pada hari Sabtu, 21 Desember 2024 dilakukan penyuluhan kesehatan masyarakat pada Karang Taruna Desa Candran yang bertujuan memberikan edukasi mengenai Proteksi Radiasi pada Pemeriksaan Radiologi. Pada pertemuan rutin di bulan Desember mereka sangat antusias karena adanya penyuluhan ini. Kemudian pemberian materi tentang bagaimana proteksi radiasi pada pemeriksaan radiologi yang diterapkan di rumah sakit.Setelah itu melakukan sesi diskusi tanya jawab. Pada saat diskusi berlangsung ada seorang pemudi yang menceritakan pengalamannya saat melakukan pemeriksaan gigi di instalasi radiologi, pemudi tersebut mengatakan bahwa dia tidak diberikan APD saat pemeriksaan berlangsung. Sebagai orang awam, pemudi tersebut tidak tahu jika pada semua pemeriksaan radiologi pasien harus menggunakan APD, setelah mendapatkan materi barulah dia menyadari betapa pentingnya APD saat pemeriksaan radiologi untuk melindungi diri dari paparan radiasi.
Penyuluhan Kesehatan Masyarakat tentang proteksi radiasi pada pemeriksaan radiologi sangat penting agar kedepannya mereka tidak takut untuk melakukan pemeriksaan radiologi apabila memang dibutuhkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H