Mohon tunggu...
Annisa Nurul kirana
Annisa Nurul kirana Mohon Tunggu... Dokter - a lifelong learner

Penguatan budaya literasi adalah kunci memajukan negri ini -Lenang Manggala-

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kenali Makananmu untuk Hindari Hipertensi

16 Juni 2022   10:25 Diperbarui: 16 Juni 2022   11:07 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Annisa Nurul Kirana, Wina Sinaga

Departemen Ilmu Gizi FKUI RSCM

Hipertensi atau darah tinggi merupakan penyakit yang sering tidak kita sadari kehadirannya namun dapat menyebabkan berbagai penyakit mematikan. Menurut kriteria JNC VII termasuk hipertensi yaitu bila tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥90 mmHg. 

Data dari riset Kesehatan dasar (riskesdas) tahun 2018 menunjukkan angka kejadian hipertensi berdasarkan hasil pengukuran pada penduduk berusia ≥ 18 tahun di Indonesia mencapai 34,11%. Saat seseorang menderita hipertensi, maka orang tersebut mempunyai risiko tinggi menderita penyakit jantung koroner, stroke, gagal jantung, dan gagal ginjal.

Beberapa hal yang akan meningkatkan risiko hipertensi antara lain konsumsi garam berlebih, obesitas, merokok, stress, diet rendah serat, kurang aktivitas fisik, dan konsumsi alkohol. Pola hidup tidak sehat seperti ini dihindari untuk mencegah hipertensi di kemudian hari.

Di Indonesia sudah ada aturan rekomendasi konsumsi natrium harian. Permenkes nomor 30 tahun 2013 menyatakan anjuran konsumsi natrium adalah 2000 mg per orang per hari. Konsumsi tersebut setara dengan satu sendok teh garam. Hipertensi banyak dikenal masyarakat disebabkan oleh penggunaan garam yang berlebih saat memasak. 

Lalu bagaimana saat mengosumsi makanan kemasan?

Rasa asin tidak bisa menjadi patokan kadar natrium didalamnya. Contohnya dalam 100 gram kornet terkandung 1250 mg natrium, dengan satu takaran saji mencapai 50-90 gram. Satu bungkus mie goreng instan mengandung 1070 mg. 

Kemudian dalam 100 gram keju mengandung 1250 mg natrium, padahal keju ini sering sekali digunakan untuk bahan isian dan taburan. Artinya jika kita makan sepiring mie goreng dengan kornet dan keju, satu kali makan sudah melebihi anjuran konsumsi natrium. Direkomendasikan konsumsi makanan dengan kandungan natrium tidak lebih dari 400 mg pada 100 gramnya.

Selain contoh makanan diatas, makanan dengan kadar natrium tinggi antara lain frozen food seperti sosis dan daging asap, makanan kaleng, pasta kemasan, salad dressing, kecap, serta makanan ringan. Penting untuk kita memerhatikan label kandungan zat gizi makanan sebelum mengosumsi makanan kemasan. 

Selain membatasi konsumsi makanan kemasan, akan lebih baik lagi jika membiasakan memasak sendiri dari bahan-bahan yang alami. Untuk cemilan bisa diganti dengan konsumsi buah potong.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun