Translation tidak hanya sekadar mengubah kata dari satu bahasa ke bahasa lain. Ini adalah proses kompleks yang melibatkan:
Pemahaman Konteks: Penerjemah harus memahami konteks budaya, idiom, dan nuansa makna yang terkandung dalam teks asli untuk membuat terjemahan yang akurat.
Adaptasi Gaya: Terjemahan yang baik harus mempertahankan gaya dan nada teks asli. Misalnya, dalam menerjemahkan puisi atau novel, penerjemah harus berhati-hati agar emosi dan ritme yang ada di dalam teks asli juga tersampaikan dalam terjemahan.
Tantangan Linguistik: Setiap bahasa memiliki struktur tata bahasa dan kosakata yang unik. Penerjemah harus menyesuaikan perbedaan ini, misalnya, ketika menerjemahkan ungkapan atau istilah yang tidak memiliki padanan langsung dalam bahasa target.
Etika Penerjemahan: Seorang penerjemah harus menjaga kesetiaan terhadap teks asli sambil memastikan terjemahan tersebut dapat dipahami oleh pembaca dalam bahasa target.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H