Desa Sidoluhur, Kecamatan Lawang, Malang - Sebuah langkah positif Mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang Gelombang 7 Kelompok 42 dalam rangka pengabdian masyarakat telah kami lakukan di Desa Sidoluhur, Malang. Dengan semangat tinggi dan tujuan membantu masyarakat setempat, kelompok kami yang terdiri dari lima mahasiswa berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif melalui kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM).Â
PMM adalah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di sekitar. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang. Hal ini dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti pendidikan, pelatihan, pengembangan ekonomi, dan lainnya. Kegiatan PMM Gelombang 7 Kelompok 42 yang dibimbing oleh Dosen pembimbing lapangan Dewi Nurjanah, Dra. MM ini beranggotakan 5 orang yaitu Maullana 202110160311504 (Ketua), Dwi Marcel Akbar 202110160311415 (Dokumentasi), Annisa Elok 202110160316 (Sekretaris), Maulidhia Fajar 202110160311274 (Perlengkapan), dan Hanifiyah Rasyidah B 202110160311500 (Bendahara).
Salah satu fokus utama kegiatan PMM kami adalah membantu masyarakat Desa Sidoluhur dalam mengurus Nomor Induk Berusaha (NIB). NIB, sebuah identitas resmi bagi setiap pelaku usaha, menjadi kunci penting dalam membuka peluang usaha dan investasi. Melalui pendampingan langsung, kami membantu masyarakat Desa Sidoluhur untuk mengakses dan memahami proses perizinan bisnis dengan lebih mudah.
"Kami berharap, dengan membantu masyarakat Desa Sidoluhur mendapatkan NIB, mereka dapat mengembangkan usaha dan memperoleh manfaat lebih besar dari berbagai program pemerintah yang mendukung perkembangan ekonomi lokal," ujar Maullana, ketua kelompok kami.
Sebagai bagian dari sosialisasi tentang NIB, kelompok kami juga memberikan penekanan pada pentingnya NIB dalam mendukung akses masyarakat ke pinjaman modal usaha. NIB dapat menjadi salah satu faktor kunci yang memudahkan masyarakat untuk mendapatkan dukungan finansial dari lembaga keuangan, termasuk bank.
"Melalui pemahaman tentang NIB, masyarakat dapat membuka pintu peluang untuk mendapatkan pinjaman modal usaha dengan lebih mudah. Bank cenderung melihat pemilik usaha yang terdaftar dan memiliki NIB sebagai lebih dapat diandalkan, sehingga meningkatkan peluang mendapatkan dukungan finansial," tambah Bu Ferry selaku pendamping langsung program NIB di Desa Sidoluhur.
Sebagai upaya untuk memperluas dampak positif kegiatan PMM ini, kami memutuskan untuk mempublikasikan kegiatan ini melalui  portal berita. Langkah ini diambil dengan harapan informasi yang disampaikan dapat mencapai lebih banyak orang dan menginspirasi kegiatan serupa di daerah lain.