Perempuan. Kira-kira apa yang terbesit dalam pikiran Anda saat mendengar kata "Perempuan"? Manusia dengan dengan segala keunikannya yang dianugerahi oleh Tuhan dengan keistimewaan dan dengan segala tuntutannya dari lingkungan dan masyarakat. Â
Menjadi seorang perempuan merupakan sebuah keberuntungan, yang juga menyakitkan. Masyarakat seolah-olah selalu ikut campur dalam pilihan yang kita ambil dan tetapkan.Â
Padahal, Perempuan sudah seharusnya memiliki kebebasan dalam memilih jalan hidupnya sendiri tanpa adanya tekanan atau batasan dari orang lain. Tetapi, di negara kita, Indonesia, kami kaum perrempuan masih terlihat dikesampingkan, diremehkan, dan dianggap terbelakang daripada kaum laki-laki.Â
Bahkan, dalam setiap keputusan kecil yang diambil oleh kami selaku perempuan akan selalu terdapat celah untuk menindas atau mencemooh, entah dari segi apapun, dari apa yang kami kenakan, dari apa yang kami bicarakan, dari apa yang keluar dari mulut kami, dan lain-lainnya.Â
Kami merasa selalu dituntut untuk terlihat secara sempurna karena kami seorang perempuan. Padahal, perempuan juga 8merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang tidak jauh dari ketidaksempurnaan.
Dengan level patriarki yang cukup tinggi di negara kita ini, cukup menjadikan perempuan tersisihkan dan terbelakang. Patriarki di Indonesia dapat didefinisikan sebagai sistem sosial dan budaya yang menempatkan laki-laki dalam posisi dominan dan memberikan mereka kekuasaan dan kontrol atas perempuan.Â
Dalam sistem patriarki, nilai-nilai, norma, dan institusi masyarakat diatur sedemikian rupa untuk mendukung dominasi laki-laki dan mengekang perempuan.Â
Contohnya termasuk ketidaksetaraan gender dalam pengambilan keputusan keluarga, pekerjaan, dan politik, serta praktik-praktik budaya yang mendiskriminasi perempuan.
Patriarki dan feminisme memiliki hubungan yang kompleks. Feminisme sendiri merupakan suatu respons dan reaksi terhadap dominasi patriarki. Gerakan feminisme ini berupaya mempertanyakan, menentang, dan berusaha mengubah struktur kekuasaan patriarki yang telah ada dalam masyarakat.Â
Feminisme disini dapt diartikan ke dalam berbagai aliran, tetapi semua aliran feminisme tersebut memiliki arti dan tujuan yang sama, yaitu suatu usaha untuk kesetaraan gender.
Feminisme disini merupakan sebuah gerakan yang diusahakan untuk mengakhiri diskriminasi dan ketidaksetaraan gender. Kami kaum perempuan seringkali dianggap lemah, alhasil kami sering dijadikan suatu objek kekerasan seksual atau kekerasan berbasis gender, karena kami dianggap tidak memiliki daya dan kekuatan jika dibandingkan dengan mereka kaum laki-laki.Â